Meresmikan Kantor Sekretariat Asosiasi Tenis Profesor, Nana Sudjana: ATP Harus Murup

"Untuk menjadi profesional harus banyak event yang dilaksanakan," kata Nana yang dipercaya menjadi dewan penasihat pada organisasi tersebut.

Di tempat yang sama, Ketua ATP periode 2025-2029  Suharnomo berharap organisasi ini bisa berkontribusi positif pada dunia tenis Indonesia.

"Mudah-mudahan sedikit banyak bisa berkontribusi pada dunia tenis di Indonesia,” kata dia Rektor Universiras Diponegoro (Undip) Semarang ini.

Sebelumnya, Sekretariat Jenderal ATP Masrukhi mengatakan Festival Tenis Profesor yang digelar di Kota Semarang itu sebagai wadah para akademisi  bertukar gagasan.

"Profesor ialah insan terpelajar, mereka cukup banyak memiliki gagasan. Jadi, bisa saling tukar pikiran, mungkin ada gagasan tertentu yang bisa bermanfaat untuk masyarakat," kata rektor Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus), itu.

Menurut dia, tukar gagasan itu bisa berkembang dalam banyak hal, baik pada bidang pendidikan, kemiskinan, kesehatan, maupun pemberdayaan masyarakat.

Nah, dia menambahkan, melalui forum olahraga itu, pemikiran dari kalangan guru besar itu diharapkan saling melengkapi, guna memberi kontribusi dalam membangun peradaban masyarakat ke depan.

Dia mengucap dengan berbagai macam latar belakang bidang keilmuan para profesor itu, maka kolaborasi bersama menjadi penting untuk menjawab persoalan bangsa. (*/jpnn)