Merger PGN-Pertagas Batal

Dua Perusahaan Sudah Bersinergi

Merger PGN-Pertagas Batal
Merger PGN-Pertagas Batal

"Hanya dari berita saja saya baca bahwa pemerintah kirim surat ke Pertamina untuk kembalikan saham ke PGN tapi detilnya saya tidak tahu karena tidak pernah lihat suratnya," ungkapnya kepada Jawa Pos, kemarin.

Sejak awal, kata dia, PGN tidak terlalu terpengaruh kabar rencana akuisisi tersebut. Pihaknya memilih untuk fokus pada penyelesaian berbagai proyek yang sudah direncanakan.

"Kita baru saja resmikan penyelesaian FSRU (Floating Storage Regatification Unit) di Lampung, tinggal tunggu gasnya. Proyek di Jawa Tengah dan kota lainnya juga tetap kita laksanakan sebagaimana biasa," akunya.

Termasuk program PGN Sayang Ibu yang mencanangkan pemasangan satu juta sambungan gas rumah tangga di seluruh Indonesia. Pihaknya berharap semua proyek berjalan sesuai rencana.

"Semua program kita kejar terus. Untuk soal akuisisi dan sebagainya, itu kita sadar, kita ini sebaiknya fokus kerja saja karena itu domain dari pemegang saham," imbuhnya.

Pada hari ini (13/05) ucap Ridha, PGN akan merayakan ulang tahun yang ke 49. Pada penutupan perdagangan kemarin saham PGAS ditutup naik 200 (3,79 persen) ke level 5.475 per saham.(bil/gen)


JAKARTA - Wacana merger PT Perusahaan Gas Negara (PGN) dengan PT Pertamina Gas (Pertagas) akhirnya resmi dibatalkan. Hal itu dipastikan oleh Menteri


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News