Merinding! Sudah 15 Bulan Dikubur, Tiba-tiba Ketuk Pintu, Pulang

Pasalnya, ramai diberitakan, Waluyo sesungguhnya sudah meninggal, 15 bulan silam. Tepatnya pada 7 Mei 2015, sepekan setelah dirawat di RSUP dr Sardjito.
Waluyo menjadi korban tabrak lari di Jalan Wonosari, Jogjakarta, 1 Mei 2015.
Keluarganya mengetahui keberadaan Waluyo di rumah sakit setelah Anti Ristanti melihat foto bapaknya di grup Facebook Info Cegatan Jogja (ICJ).
ICJ adalah grup layanan informasi bagi masyarakat Kota Gudeg tentang apa saja. Mulai info orang hilang, info kecelakaan, kemacetan lalu lintas, banjir, dan sebagainya.
Nah, saat itu Anti melihat, foto orang korban kecelakaan yang dipajang di laman Facebook ICJ tersebut sangat mirip dengan wajah Waluyo, bapaknya. Bahkan, ciri-ciri fisiknya persis.
Apalagi, sudah cukup lama keberadaan Waluyo tidak diketahui keluarga. Sejak 10 Januari 2015, Waluyo minggat.
Dia meninggalkan rumah, katanya, untuk mencari pekerjaan. Sebelum minggat, anak dan istrinya sering memprotes Waluyo yang menjadi penganggur.
Selama bertualang itulah, Waluyo tak pernah memberikan kabar.
WALUYO dinyatakan meninggal setelah sepekan dirawat di rumah sakit karena kecelakaan dan jasadnya sudah dikuburkan keluarganya. Akta kematian
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu