Merta Pudak Wangi, Jenama Dupa Bali Tembus Pasar Luar Negeri

jpnn.com, BALI - Perempuan hampir paruh baya itu tengah sibuk mengemas dupa.
Sekumpulan batang dupa dia masukkan ke dalam sebungkus plastik.
Bungkusan dupa itu lalu dipajang di etalase yang dulunya adalah ruang tamu rumahnya.
Beberapa bungkus lainnya ditata rapi ke dalam kardus.
"Ada yang dijual eceran dan kardusan," ujar Ni Made Rini Wahyuni mengawali obrolan saat JPNN.com tiba di rumahnya, Perum Surya Graha Lestari Blok J No. 3, Manikyang, Tabanan, Bali, awal pekan lalu.
Rumah Wahyuni kini dijadikan sentra produksi sekaligus toko dupa yang diberi jenama Merta Pudak Wangi.
"Produksinya setiap Sabtu dan Minggu. Makanya hari ini sibuk mengemasi," tutur perempuan 38 tahun ini.
Bu Ade -sapaan akrabnya- melanjutkan, ada lima orang karyawan yang ikut membantu memproduksi plus jualan.
Merta Pudak Wangi, rumah dupa asal rupanya sudah dipasarkan hingga ke pasar mancanegara. Simak.
- Video Reels di Instagram Sudah Bisa Dipercepat, Begini Caranya
- Instagram Bakal Dibekali Meta AI, Bisa Balas Komentar Unggahan Teman
- Fadia A Rafiq: Tukang Sayur Saja Ada Musuh, Apalagi Bupati
- Jadi Ketua Pengajian Umi Pipik, Dinar Candy: Kunci Tidak Bablas
- Rumah Kebanjiran Pertama Kali, Baim Wong: Jadi, Mengerti...
- 5 Ide Menu Takjil Kekinian yang Lebih Sehat ala Tokopedia dan TikTok Shop