Mertua Dan Menantu Sekarat Dianiaya
Kamis, 02 Agustus 2012 – 09:49 WIB
BIREUEN--Dua pria tak dikenal menyatroni toko kelontong di Desa Cot Puuk, Bireuen, Selasa (31/7) siang pukul 12.30 WIB. Sebelum mengkuras isi ruko tersebut, pelaku secara sadis menghajar pemilik lapak. Alhasil, seorang mertua dan menantunya terkapar bersimbah darah. Mereka mengalami luka berat dan sekarat, pasca kepala dilibas menggunakan benda tumpul. Belum diketahui pasti bagaimanan peristiwa tragis, menimpa Fatimah dan M Yasin. Karena mertua dan menantu tersebut belum bisa memberi informasi kepada petugas, lantaran kondisinya sekarat di rumah sakit.
Padahal barang-barang yang dicuri bandit ini, hanya 10 bungkus rokok kretek bersama uang berjumlah ratusan ribu rupiah saja. Menurut keterangan dihimpun Metro Aceh (Group JPNN), kedua korban yaitu M Yasin (50). Petani ini menetap dui Meunasah Cot Puuk, sedangkan mertuanya adalah Fatimah (80), warga yang sama.
Baca Juga:
Sementara itu, Armansyah (38) anggota Polisi Hutan, Kabupaten Pidie Jaya selaku keluarga korban saat ditemui Metro Aceh di RS BMC Juli mengakui insiden. Dia mengetahui kejadian menimpa paman dan ibu mertua korban, setelah dikabari warga setempat.
Baca Juga:
"Saya pun tahu setelah dihubungi masyarakat. Mereka bilang, dua pria buru-buru kabur dari TKP, menaiki sepeda motor. Diduga pelaku masuk dari pintu belakang, karena Fatimah sedang tertidur di dalam ruko dan pintu depan tertutup. Tak lama kemudian, paman saya pulang dari sawah dan berbaring dekat pintu belakang," jelas Armansyah,
BIREUEN--Dua pria tak dikenal menyatroni toko kelontong di Desa Cot Puuk, Bireuen, Selasa (31/7) siang pukul 12.30 WIB. Sebelum mengkuras isi ruko
BERITA TERKAIT
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini
- Kompolnas Sebut Polda Sumbar Harus Ungkap Fakta Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Calon Bupati Biak Numfor Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis
- Kabagops Polres Solok Selatan Langsung Serahkan Diri Seusai Tembak Mati Kasat Reskrim
- Guru PPPK di Karanganyar Makin Nelangsa, Hasil Visum Tidak Bisa Dilihat, Pemerkosa Wara-wiri