Mobil
Merusak Mesin, HOCI Ogah Lakukan Ini
Selasa, 19 Juni 2018 – 22:31 WIB
Pengguna Odyssey, lanjut Doel, pada dasarnya memang memilih kendaraan karena faktor kenyamanan. Karena itulah, ketika indsutri otomotif merekomendasikan penggunaan BBM RON minimal 92 bagi kendaraannya, seluruh pemilik akan mematuhinya. Apalagi, meski harga per liter sedikit lebih tinggi, sebenarnya BBM RON 92 tersebut lebih hemat dibandingkan premium.
“Jadi sebenarnya BBM RON tinggi itu lebih irit dibandingkan jenis Premium. Termasuk jika dilihat dari efisiensi penggunaan BBM dan juga risiko biaya perawatan mesin. Lebih amanlah,” tandas Doel. (boy/jpnn)
Komunitas otomotif sepakat tentang edukasi penggunaan bahan bakar minyak (BBM) jenis Premium sudah tidak layak lagi bagi kendaraan modern.
Redaktur & Reporter : Boy
BERITA TERKAIT
- Hasil Uji Lab Lemigas Menyatakan Kualitas Pertamax Memenuhi Spesifikasi Dirjen Migas
- Pertamina Patra Niaga Regional JBB Sigap Atasi Kebocoran Pipa BBM di Cakung-Cilincing
- Gandeng LAPI ITB, Pertamina Patra Niaga Gerak Cepat Investigasi Kualitas Pertamax
- Jelang Nataru, Pertamina Patra Niaga Regional JBB Cek Lembaga Penyalur BBM & LPG di Seluruh Wilayah
- Jaga Pelayanan BBM, Pertamina Patra Niaga Tindak Tegas SPBU Nakal di Yogyakarta
- Prabowo Diminta Hati-Hati soal Pengalihan Subsidi BBM menjadi BLT