Mesin Sensor Internet Mulai Beroperasi Januari
jpnn.com, JAKARTA - Dirjen Aplikasi Informatika Kemenkominfo Semuel A Pangerapan mengatakan, rencananya, mesin sensor internet akan diserahterimakan oleh PT INTI ke Kemenkominfo pada 29 Desember mendatang.
”Dengan begitu, pada 1 Januari sudah bisa beroperasi,” tutur Semmy kepada wartawan saat ditemui di kawasan Bintaro, Tangerang selatan, kemarin (18/12).
Dengan sistem crawling, mesin sensor itu nantinya akan menyisir konten-konten negatif yang berseliweran di dunia maya. Target utamanya, kata Semmy, masih konten berbau pornografi. Menurutnya, konten berbau pornografi jumlahnya paling banyak dibandingkan dengan konten negatif lainnya.
Saat ini, jumlah situs pornografi jumlahnya mencapai 28-30 juta. Kemenkominfo sendiri, melalui TRUST+ Positif dengan sistem manual sudah melakukan penyisiran.
Hasilnya, sebanyak 700 ribu situ telah berhasil ditepis. Namun, jumlah tersebut masih sangat kecil dibandingkan dengan jumlah situ yang ada.
Dengan menggunakan mesin sensor internet itu, Kemenkominfo yakin, jumlah situ pornografi yang bisa ditepis jauh elbih banyak.
”Targetnya, dalam waktu dekat, separonya bisa kita blok,” tutur Semmy.
Dengan menggunakan mesin sensor, penyisiran terhadap situs-situs berkonten negatif bisa dilakukan dengan lebih cepat.
Kemenkominfo memastikan mesin sensor internel yang akan menyisir konten-konten negatif mulai beroperasi pada Januari mendatang.
- Tingkatkan Konektivitas & Perkuat Ekosistem Digital, JIP Perkenalkan ISP
- Lippo Karawaci Gandeng FiberStar dan CBN, Hadirkan Koneksi Internet Cepat
- VPN Proxy: Panduan Lengkap untuk Pengguna di Indonesia
- Download Aplikasi di Laptop Jadi Makin Lancar Pakai Biznet
- Kiprah 18 Tahun PANDI: Membangun Ekosistem Digital Indonesia
- PANDI Mengeklaim Jalankan Tata Kelola Domain .id Secara Transparan dan Bertanggung Jawab