Mesin Simulator Terlantar Di Daerah
Kamis, 02 Agustus 2012 – 09:25 WIB
Kondisi serupa terjadi di Polres Lampung Tengah. Empat unit simulator motor dan mobil yang dikirimkan Korlantas Polri sejak 2011 lalu, hingga kemarin tak berfungsi. ’’Kami tunggu instruksi,’’ kata Kasatlantas Polres Lamteng AKP Reza.
Berbeda dengan Kapolresta Metro AKBP Agoes Soejadi. Saat disinggung soal simulator, ia langsung mengelak. ’’Itu elite politik. Kami di sini hanya melaksanakan tugas sesuai fungsinya. Itu urusan mabes,’’ ucapnya.
Sedangkan Kapolres Lampung Barat AKBP Tatar Nugroho mengatakan, pendistribusian alat simulator berjalan baik dan pihaknya sudah mendapatkan bantuan dua unit simulator SIM, satu kendaraan roda empat, dan satu unit simulator kendaraan roda dua.
’’Simulator tersebut datang sekitar dua bulan yang lalu. Itu seingat saya. Alat ini bagus dan memudahkan proses pembuatan SIM. Tetapi ya itu, belum kami fungsikan,” katanya.
BANDARLAMPUNG – Mesin simulator, pengadaan dari Korps Lalu Lintas (Korlantas) yang menyebabkan Gubernur Akpol Irjen Pol. Djoko Susilo ditetapkan
BERITA TERKAIT
- Dijaga Ketat Ratusan Polisi, Pilkada Rohil Berjalan Aman dan Kondusif
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap II, Pemkot Bengkulu Buka 2.394 Formasi
- Pemkab Kotim Tetap Menganggarkan Gaji Honorer di 2025, Ini Alasannya
- Seorang Anggota KPPS di Muara Enim Meninggal Dunia
- Cagub Sumsel Mawardi Yahya Nyoblos di TPS 08 Gandus Palembang
- Memastikan Pilkada Berjalan Lancar, Irjen Iqbal Tinjau TPS di Pekanbaru