Meski Ada Efisiensi Anggaran, Kemenekraf Tetap Berkomitmen Kerja Maksimal

Meski Ada Efisiensi Anggaran, Kemenekraf Tetap Berkomitmen Kerja Maksimal
Menekraf Teuku Riefky Harsya dan Wamenekraf Irene Umar saat rapat kerja bersama Komisi VII DPR RI di Gedung Nusantara 1 DPR RI, Jakarta, pada Rabu, (12/2). Foto: Biro Komunikasi Kementerian Ekonomi Kreatif

“Kolaborasi adalah strategi yang saat ini kami lakukan dalam menjalankan program-program ekraf. Kolaborasi dengan PTN maupun PTS yang memiliki jurusan subsektor ekonomi kreatif terkait pendidikan, penelitian, dan peningkatan kapasitas SDM," ungkap Teuku Riefky.

Meskipun begitu, dia berharap ke depan ada tambahan anggaran bagi Kemenekraf, agar program-program yang dijalankan bisa lebih maksimal dan sesuai target yang ditetapkan pemerintah.

Komisi VII DPR RI sendiri menyetujui rencana efisiensi anggaran Kementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif setelah dilakukan rekonstruksi sebesar Rp 90,5 miliar dari pagu anggaran awal sebesar Rp 279,6 miliar atau sebesar 32,3 persen.

Dengan demikian pagu anggaran yang dapat digunakan setelah dilakukan efisiensi sebesar Rp 189,1 miliar.

Lamhot Sinaga yang memimpin rapat menyampaikan dua poin penting yaitu menyetujui efisiensi anggaran Kemenekraf pada 2025 dan memahami penjelasan serta menegaskan kembali dukungan terhadap usulan kebutuhan tambahan anggaran Kemenekraf.

“Kami memahami betul kondisi pemerintah sekarang ini, tetapi jika dilihat ini sebagai sebuah perusahaan, maka perusahaan harus tetap jalan meski merugi. Ia akan berusaha survive dan mencari jalan, setelah itu baru memikirkan bagaimana caranya bisa revenue,” kata Lamhot Sinaga.(mcr8/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:

Menekraf Teuku Riefky Harsya menyatakan komitmen kinerja maksimal meski kementerian yang dipimpinnya terkena efisiensi anggaran


Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Kenny Kurnia Putra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News