Meski Ade Yasin Berurusan dengan KPK, Program Satu Miliar Satu Desa Tetap Berjalan
jpnn.com, BOGOR - Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bogor Iwan Setiawan memastikan bahwa program Satu Miliar Satu Desa (Samisade) tetap berjalan meski Bupati Bogor Ade Yasin tengah berurusan dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Menurut Iwan Setiawan, sejak Samisade bergulir pada 2021, ternyata mampu mengakselerasi pembangunan di desa.
“Khususnya dalam aspek peningkatan infrastruktur," kata Iwan Setiawan di Bogor, Senin (16/5).
Dia menambahkan berkat Samisade yang merupakan program bantuan keuangan desa, nilai Indeks Desa Membangun (IDM) Kabupaten Bogor pada 2021 telah mencapai 0,7681 dari yang ditargetkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2018-2023 sebesar 0,7524.
"Sudah melampaui target, tetapi kami ingin IDM naik terus agar berstatus mandiri," ungkapnya.
Iwan menyebut saat ini dari 416 desa di Kabupaten Bogor, terdapat 93 desa mandiri, 229 desa maju, 94 desa berkembang.
Dia berharap dengan adanya suntikan program Samisade, dapat menciptakan desa maju lebih banyak lagi.
“Kami sudah nihil desa tertinggal. Nah yang berstatus desa berkembang ini, jangan sampai turun menjadi desa tertinggal,” katanya.
Politikus Partai Gerindra itu mengatakan bahwa Kabupaten Bogor sebagian besar merupakan wilayah pedesaan.
Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan menegaskan Program Satu Miliar Satu Desa (Samisade) tetap berjalan meski Bupati Bogor Ade Yasin sedang berurusan dengan KPK.
- Direkomendasikan Jadi Calon Bupati Bogor, Jaro Ade Siap Menangkan Golkar di Pemilu 2024
- Pemkab Bogor Telah Mencairkan Dana Samisade Tahap I Rp 157 Miliar
- Gangster Berkeliaran di Bogor, Waspadalah
- Tok, Ade Yasin Terbukti Suap Auditor BPK, Hukumannya Lebih Berat dari Tuntutan Jaksa
- Tak Puas Penjelasan KPK, Massa Minta Dugaan Main Mata Penyidik Diusut
- Di Sidang Ade Yasin, Mak-Mak Menangis Haru