Meski Cemas & Khawatir, Warga Korban Pergerakan Tanah Memilih Bertahan di Rumah
Minggu, 12 Desember 2021 – 04:38 WIB

Kondisi lokasi bencana pergerakan tanah di Kampung Nyalindung, Desa Pasirsuren, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jabar. Foto: Antara/Aditya Rohman
Sementara, mengetahui semakin masif pergerakan tanah di Kampung Nyalindung, Bupati Sukabumi Marwan Hamami langsung menginstruksikan jajarannya untuk melakukan berbagai upaya antisipasi sambil menunggu hasil kajian dari ahli.
"Pergerakan tanah di Kampung Nyalindung, kita sudah berupaya antisipasi, kami masih menunggu hasil penelitian dari Badan Geologi untuk menentukan jenis retakan ini. Tapi saya sudah menginstruksikan dinas terkait untuk memberikan berbagai bantuan bagi warga terdampak dan melakukan upaya meminimalisasi dampaknya," katanya. (antara/jpnn)
Siti Mayangsari mencoba bertahan tinggal di rumahnya yang sudah retak-retak pada bagian dinding, fondasi, dan lantai akibat pergerakan tanah.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
BERITA TERKAIT
- Wujudkan Satu Data Pertanian di Kabupaten Sukabumi, Kementan dan BPS Bersinergi
- 10 Rumah di Kota Cimahi Terdampak Pergerakan Tanah, Warga Mengungsi
- Mayat Wisatawan Bekasi yang Tenggelam di Pantai Ujung Genteng Ditemukan
- Bawa 1,52 Kilogram Ganja, CER dan LP Ditangkap Polisi
- Mengaku Korban Begal, Pria di Sukabumi Bawa Kabur Uang Perusahaan Rp 504 Juta
- Warga Rela Mengantre Sejak Subuh demi Sembako Bersubsidi