Meski Digemari, Apel Ngeri AS Sudah Mulai Menghilang
jpnn.com - PURWOKERTO - Apel impor dari Amerika Serikat yang disebut mengandung bakteri ganas listeria monocytogenes, ternyata sudah seminggu ini hilang dari Kabupaten Banyumas. Padahal, apel tersebut paling digemari masyarakat.
Manajer Toko Buah Cherry, Yudi mengatakan sudah tidak menjual apel jenis Granny Smith dan Gala sejak seminggu lalu. "Sudah seminggu kami tidak menjual dua apel tersebut," katanya, seperti dilansir dari Radar Banyumas (Grup JPNN), Kamis (29/1).
Menurutnya, dua apel tersebut paling digemari pembeli. "Warnanya yang hijau membuat pembeli terpikat. Namun sejak adanya kabar mengenai bakteri pada apel itu, kami sudah tidak menjualnya," lanjutnya.
Hal senada juga dikatakan Jaelani, pemilik kios Istana Buah di kawasan Jalan Jenderal Soedirman. Jaelani sempat menjual kedua jenis apel tersebut. Terakhir dia masih menyimpan stok seminggu lalu dan sudah habis terjual.
"Saya sempat order lagi ke distributor, tapi memang sudah tidak ada. Ternyata setelah mendengar berita dari televisi, kedua jenis apel itu memang ditarik dari peredaran dan sementara dilarang diperjualbelikan," kata Jaelani.
Kedua jenis apel tersebut kata Jaelani, banyak dibeli konsumen yang sedang dalam program diet. Sebab, rasa asamnya lebih kuat dibanding jenis apel lainnya.
"Kebanyakan yang beli memang untuk diet. Selain itu, banyak yang beli karena lebih tahan lama disimpan," ujarnya mengenai kedua jenis apel yang dijual di kisaran Rp 35 ribu - Rp 40 ribu per kilogram.
Sementara itu, untuk memastikan keberadaan apel dari Amerika yang kabarnya mengandung bakteri mematikan, Pemkab Banyumas melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke beberapa distributor dan pedagang buah di Purwokerto, Rabu (28/1) kemarin.
PURWOKERTO - Apel impor dari Amerika Serikat yang disebut mengandung bakteri ganas listeria monocytogenes, ternyata sudah seminggu ini hilang dari
- Terseret Arus Sungai, Warga di Mamuju Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- Polisi Selidiki Penyebab Mahasiswi Tewas Terjatuh dari Gedung Gymnasium UPI
- Pitra Romadoni Nasution Apresiasi Pembentukan TIUPP Padang Lawas
- Niat Ingin Mengembalikan Handphone, Pedagang Pempek Malah Dimaki Dokter
- Polisi Berlakukan Contraflow di Tol Jagorawi Arah Jakarta
- Tim Gabungan Tutup Tambang Emas Ilegal di Pidie Aceh