Meski Rakyat Kecewa, Golkar Tetap Setia
Kawal Pemerintahan SBY-Boediono Hingga 2014
Senin, 14 November 2011 – 23:32 WIB
JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie menegaskan bahwa berada di barisan parai pendukung pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono-Boediono tidak lantas membuat Golkar berhenti bersikap kritis. Abirizal menegaskan, sikap loyal Golkar akan diimbangi dengan sikap kritis. meskipun tetap berada dalam barisan koalisi pendukung pemerintah. Sementara Ketua DPP Golkar, Priyo Budi Santoso menyatakan, Kabinet Indonesia Bersatu II hasil reshuffle, belum menunjukkan langkah luar biasa dan hingga harapan dan kepercayaan publik belum bisa pulih.
“Orang yang paling berbahaya adalah mengaku sahabat, tapi selalu mengatakan sahabatnya selalu benar. Sahabat sejati berani mengkritik sahabatnya jika ada kesalahan,” kata Aburizal di DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta, Senin (14/11).
Meski bersikap kritis, politisi yang akrab disapa dengan nama Ical itu menjamin bahwa Golkar akan tetap menjaga kelangsungan pemerintahan SBY-Boediono hingga 2014. “Pemerintahan harus dijamin tetap jalan agar pembangunan untuk rakyat tidak terganggu,” imbuhnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie menegaskan bahwa berada di barisan parai pendukung pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono-Boediono
BERITA TERKAIT
- Prabowo Terganjal Beban Pemerintah Terdahulu Untuk Mengentaskan Kemiskinan
- Hasto Ungkap Perkembangan Terbaru Soal Kabar Pertemuan Megawati-Prabowo
- Komisi IV Dorong Pemda Aktif Berkontribusi Menyukseskan MBG
- Pesan Megawati di Acara Wayang, Hasto: Tahun Ini, PDIP Menghadapi Vivere Pericoloso
- Demokrat Gelar Baksos-Donor Darah, Rangkaian Awal Perayaan Natal Nasional
- Pertemuan Prabowo-Megawati Bakal Berdampak ke Psikologis Elite