Meski Sudah Kalah IS Masih Jadi Ancaman
"Ini adalah dalam rangka penambahan kapasitas dalam situasi darurat bagi Polisi Victoria dalam menyampaikan peringatan darurat." kata Menteri Polisi Victoria Lisa Neville.
"Apakah itu lewat SMS, lewat sosial media, dan penambahan pengeras suara untuk memberikan rasa aman dan sumber informasi bagi komunitas."
Australia rentan dengan 'target lembut'
Salah seorang pejabat senior Polisi Victoria Ross Guenther mengatakan jatuhnya IS di Irak bukanlah artinya waktunya untuk merayakannya dan menjadi lengah.
"Tentu saja bagus kalau kita bisa melakukannya, namun yang kita tahu adalah bahwa struktur fisik kekhalifahan yang ingin mereka bangun hilang." kata Guenther.
"Tetapi ini tidak berarti ideologi atau ancamannya sudah hilang."
Konprensi kontra terorisme yang juga dihadiri oleh polisi dari Inggris dan Kanada berlangsung selama tiga hari.
Menurut Professor Greg Barton, pemasangan pengeras suara di kota Melbourne diliihatnya sebagai hal yang penting.
"Ini menunjukkan pemikiran bahwa kita tidak mungkin untuk mencegah semua rencana aksi sebelum terjadi." katanya.
- Dunia Hari Ini: Kelompok Sunni dan Syiah di Pakistan Sepakat Gencatan Senjata
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan