Messi
Oleh: Dhimam Abror Djuraid

jpnn.com - Seorang anak kecil dari sebuah desa miskin di Spanyol bernama Santiago, mengembara menyeberangi padang pasir dan lautan mencari seorang ahli kimia yang bisa mengubah sebongkah batu menjadi emas.
Santiago berjalan jauh meninggalkan masa lalunya yang pahit. Ia bertemu dengan berbagai macam orang, menghadapi berbagai macam kekerasan dan penderitaan.
Namun, Santiago juga menemukan cinta dan kasih sayang dari seorang kekasih. Ujung pengembaraan membawa Santiago pada Piramid besar, dan di situlah dia menemukan emas kehidupan.
Pada akhirnya, sebuah perjalanan panjang untuk menemukan ‘’Sang Alkemis’’ membawa Santiago kepada inti kehidupan.
Bahwa ketika engkau mencita-citakan sesuatu, dan engkau menginginkannya dengan amat sangat, lalu engkau bekerja kera untuk mencapainya, maka seluruh semesta alam akan bekerja untuk mendukungmu mewujudkan mimpimu menjadi kenyataan.
Novelis Brazil Paulo Cuelho menuliskan kisah pengembaraan Santiago itu dalam novel klasik ‘’The Alchemist’’, sang ahli kimia.
Kisah mengenai kuatnya cinta dan cita-cita yang bisa menyatukan alam, telah menginspirasi puluhan juta manusia di seluruh penjuru dunia. Apa pun bisa dicapai oleh mereka yang berkeinginan kuat untuk mengubah hidupnya.
Alam semesta akan bekerja untuk mereka yang hidup demi cinta dan cita-cita.
Kehebatannya membuat sebagian orang tidak percaya bahwa Messi adalah manusia biasa.
- Kapan Semifinal Liga Champions Bergulir? Kans Muncul Raja Baru
- Liga Champions: Arsenal dan PSG Tembus Semifinal, Mitos di Munich Berlanjut?
- Barcelona Melaju ke Semifinal Liga Champions, Begini Komentar Hansi Flick
- Liga Champions: Enrique Bilang Aston Villa Vs PSG Tak Terlupakan
- Liga Champions: Penantian Barcelona Selama 6 Tahun Berakhir
- Perempat Final Liga Champions: Barcelona dan PSG Jadi Korban, tetapi Selamat