Meteor Jatuh Ciderai 985 Warga Rusia
Sabtu, 16 Februari 2013 – 00:40 WIB
"Ledakan pertama merupakan ledakan terkuat,” jelasnya. “Ledakan itu terjadi sekitar 36-42 mil di atas tanah dan diperkirakan memiliki kekuatan satu sampai 10 kiloton,” tambah Zakharov.
Baca Juga:
Presiden Rusia Vladimir Putin sangat bersyukur karena tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. “Terima kasih Tuhan ada benda besar (meteor) jatuh di daerah berpenduduk, tapi tidak ada orang yang terluka,” ungkapnya.
Untuk menangani kejadian ini, Kementerian Dalam Negeri Rusia menurunkan 10.000 polisi untuk memobilisasi daerah yang terkena pecahan meteor. “Kami harus berpikir tentang bagaimana membantu masyarakat dengan segera. Apalagi lebih dari 297 rumah, 12 sekolah, beberapa fasilitas pelayanan sosial dan sejumlah perusahaan industri rusak,” tutur Putin.
Sementara Gubernur Chelyabinsk, Mikhail Yurevich mengungkapkan, kekhawatiran setelah insiden tersebut adalah cuaca dingin. Dengan suhu 23 derajat Farenheit atau -5 derajat celcius saat siang hari, diperkirakan saat malam suhu akan lebih turun lagi.
MOSKOW - Sebuah meteor jatuh di Pegunungan Ural, Kota Chelyabinsk, Rusia, Jumat (15/2) pagi, sekitar pukul 09.20 waktu setempat. Peristiwa itu menyebakan
BERITA TERKAIT
- Eddy Soeparno Bicara Peran Strategis Prabowo untuk Dunia Islam Saat Bertemu Sekjen OKI
- Tentara Israel Tempatkan Kotak Bahan Peledak di Dekat Rumah Sakit Gaza
- Trump Berambisi Rampas Terusan Panama, Begini Reaksi China
- Donald Trump Berkuasa Lagi, Jenis Kelamin Bakal Jadi Urusan Negara
- Batal Bertemu, PM Malaysia Ungkap Kondisi Kesehatan Prabowo
- Momen Erdogan Walk Out saat Presiden Prabowo Berpidato dalam Forum KTT D-8