Michael Phelps Dobrak Tradisi Award
Kamis, 04 Desember 2008 – 07:09 WIB

Michael Phelps Dobrak Tradisi Award
NEW YORK - Sejarah kembali ditorehkan oleh perenang Amerika Serikat (AS) Michael Phelps. Dia mencatatkan diri sebagai perenang pertama yang memperoleh penghargaan sebagai atlet terbaik versi majalah Sports Illustrated. Penghargaan itu diberikan di New York, AS, kemarin WIB (3/12). "Jujur saja, saya tetap merasa sebagai diri saya yang dulu. Saya hanya melakukan apa yang saya suka. Saya mampu mewujudkan impian saya tahun ini dan tidak ingin mengubah apa pun," kata Phelps saat melakukan sesi foto untuk sampul Sports Illustrated sebagaimana dilansir Associated Press. Nyaris tak ada pesaing berarti bagi Phelps untuk menyabet penghargaan tersebut.
Phelps mencetak prestasi fantastis tahun ini. Dia memecahkan rekor perenang legendaris Mark Spitz dengan memenangi delapan medali emas di Olimpiade Beijing Agustus lalu. Perenang berusia 23 tahun itu juga menyabet rekor sebagai atlet dengan kemenangan terbanyak di Olimpiade, yaitu 14 kemenangan.
Baca Juga:
Penghargaan dari Sports Illustrated telah diberikan selama 54 tahun. Sepanjang masa itu, beberapa atlet yang berjaya di Olimpiade dipilih sebagai yang terbaik. Tapi, belum satu pun yang berasal dari olahraga renang. Saat Mark Spitz meraih tujuh medali emas di Olimpiade Muenchen 1972, penghargaan tersebut diraih pelatih bola basket John Wooden dan petenis wanita Billie Jean King.
Baca Juga:
NEW YORK - Sejarah kembali ditorehkan oleh perenang Amerika Serikat (AS) Michael Phelps. Dia mencatatkan diri sebagai perenang pertama yang memperoleh
BERITA TERKAIT
- Ternyata Ini Fokus Semen Padang saat Jumpa Persib Bandung
- Perjuangan Aldila Sutjiadi Terhenti di Babak Kedua Indian Wells, Tantangan Baru Menanti
- Kualifikasi Piala Dunia 2026: Patrick Kluivert Panggil 2 Debutan ke Timnas Indonesia
- PSSI Umumkan Skuad Sementara Timnas Indonesia, Bagaimana Nasib Emil, Dean, dan Joey?
- Pelatih Persija Jakarta: Kartu Merah Gajos Tidak Adil
- Menghadapi Persib Bandung, Pelatih Semen Padang: Hasil Tidak Penting