Michelin Menarik Diri dari Formula E, Ini Alasannya
jpnn.com, JAKARTA - Michelin mengumumkan penarikan diri dari Formula E ABB FIA pada akhir seri 2021/2022.
Perusahaan ban Prancis itu mengatakan keterlibatan Michelin dalam ajang motorsport telah meningkatkan keterampilan dan keahlian khusus dalam pengembangan ban mereka.
Meskipun menarik diri dari Formula E, Michelin mengatakan pihaknya akan terus melihat motorsport sebagai laboratorium bagi penciptaan teknologi ban yang akan datang.
“Keterlibatan dan kerja sama Michelin selama bertahun-tahun dengan penyelenggara Formula E, tim balap, serta FIA (Fédération International de l'Automobile) menjadi kontribusi Michelin untuk kesuksesan Formula E hingga saat ini,” ucap Presiden Direktur Michelin Indonesia Steven Vette dalam siaran pers, Rabu (24/8).
Michelin mengeklaim menjadi salah satu pelopor seri balap single-seater elektrik pertama di dunia serta investor tetap dalam proyek yang diluncurkan sejak awal 2013 tersebut.
Melalui keterlibatan dalam balapan itu, Michelin berhasil menyempurnakan teknologi ban kendaraan listrik dan menjadi pemimpin segmen ban kendaraan elektrik.
Steven mengatakan pencapaian utama Michelin dari Formula E ialah penyempurnaan ban Michelin ePrimacy yang dirancang untuk mobil berukuran sedang hingga besar.
Selanjutnya, Michelin Pilot Sport EV yang dirancang untuk mobil sport listrik beperforma tinggi.
Michelin mengumumkan penarikan diri dari Formula E ABB FIA pada akhir seri 2021/2022.
- 4 Tip Merawat Ban Mobil Agar Tetap Optimal, Silakan Baca Nomor 3
- Perluas Jangkauan, Bridgestone Buka Outlet Tomo di Tegal
- Michelin Mengembangkan Ban Tanpa Udara Untuk Menjelajah Bulan
- Bridgestone Sarankan Cek Kembali Kondisi Ban Seusai Diajak Perjalanan Jauh
- Mau Mudik? Cek Kondisi Ban Mobil, Hal Sepele Ini Jangan Sampai Dilakukan
- Bridgestone Kembali Raih Penghargaan Ban Mobil Penumpang Terbaik