Mick Resmi Abadikan Nama Schumacher di Keluarga Ferrari
jpnn.com - Jejak besar Schumacher masih dijaga Scuderia Ferrari melalui perekrutan anak pertama Michael Schumacher yakni Mick Schumacher menjadi calon pembalap mobil berlogo kuda jingkrak pada masa depan.
Lewat Ferrari Driver Academy (FDA), Mick Schumacher akan mengikuti program pengembangan pembalap muda. Tujuan utama program ini mempersiapkan kursi di Formula 1.
Bergabungnya Mick Schumacher diumumkan saat akan memulai karier di Formula 2, setelah tahun lalu sukses menjadi juara Formula 3 Eropa. Schumacher memilih merapat ke Ferrari setelah selama ini santer dikabarkan bakal ditarik Mercedes. Alasan kekeluargaan dengan Ferrari menjadi pertimbangan kuat.
“Lebih dari jelas bahwa Ferrari punya tempat yang besar di hati saya sejak saya lahir dan juga di hati keluarga kami. Jadi saya senang secara pribadi tentang kesempatan ini juga,” kata pembalap berusia 19 tahun itu.
Pada program pengembangan, Schumacher berpeluang untuk berperan sebagai pembalap simulator di Maranello dan pembalap tes Ferrari saat diadakannya sesi tes pembalap muda di tengah musim. Peran ini diisi Schumacher dari sebelumnya dilakukan Antonio Giovinazzi.
Selain Schumacher, FDA saat ini juga membimbing pembalap muda lainnya seperti Callum Ilott and Giuliano Alesi, Marcus Armstrong, Robert Shwartzman, Enzo Fittipaldi and Gianluca Petecof. (mg8/jpnn)
Jejak besar Schumacher masih dijaga Scuderia Ferrari melalui perekrutan anak pertama Michael Schumacher yakni Mick Schumacher menjadi calon pembalap F1 Ferrari.
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha
- Xiaomi Kembangkan SUV Listrik Terbaru, Disebut Mirip Ferrari Purosangue
- F1 GP Hungaria 2024: Max Verstappen Kecewa Finis di Posisi Kelima
- Pabrikan Mobil Mewah Ini Akan Produksi Kendaraan Listrik Pertamanya
- Ferrari Berniat Memproduksi Baterai Mobil Listrik Secara Mandiri
- MotoGP Segera Dimiliki Liberty Media, Sebegini Nilai Kesepakatannya
- Verstappen Gagal Finis, Duo Ferrari Mendominasi F1 GP Australia