Microsoft Mulai Ganggu Pengguna XP

jpnn.com - REDMOND - Microsoft mengeluarkan update khusus mengingatkan para pengguna Windows XP agar segera migrasi ke sistem operasi (OS) lebih baru. Update otomatis yang dikirim Windows Update mengingatkan pengguna Windows XP agar beralih ke Windows 7 atau 8.1.
Notifikasi yang disebar sejak akhir pekan ini, juga menyertakan link berisi panduan serta software pendukung yang memudahkan pengguna mentransfer data mereka ke OS lebih baru. Masalahnya, tak sedikit pengguna XP yang kesal dengan cara Microsoft mempensiunkan OS berumur 13 tahun tersebut.
Alasannya, notifikasi bakal sering muncul di layar komputer mereka, hingga "kematian" XP pada 8 April 2014. Sebaliknya menurut Microsoft, notifikasi hanya muncul sebulan sekali. Pengguna yang keberatan bahkan bisa mematikannya secara manual.
Dikatakan pula, langkah tersebut bertujuan agar pengguna peduli bahwa dukungan keamanan XP bakal segera berakhir. Dan jika terus digunakan perusahaan software berpusat di Redmond itu tak bisa lagi membantu sebab dukungan update maupun patch sudah dihentikan.
"Notifikasi hanya muncul tanggal 8 setiap bulannya, kecuali dinonaktifkan oleh pengguna," ucap juru bicara Microsoft seperti dikutip dari softpedia, Minggu (9/3). Langkah kali ini makin menguatkan perkiraan jika Microsoft tak mau lagi memperpanjang umur Windows XP. Ini berarti lebih dari 29% komputer desktop di seluruh dunia terancam mudah disusupi hacker. (pra/jpnn)
REDMOND - Microsoft mengeluarkan update khusus mengingatkan para pengguna Windows XP agar segera migrasi ke sistem operasi (OS) lebih baru. Update
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Trafik Broadband Meroket Selama Libur Lebaran 2025, Telkomsel Beber Penyebabnya
- Akun Instagram Diretas, Ridwan Kamil Langsung Lapor ke META & Bilang Begini
- Apply Hadirkan Charger iPhone yang Aman & Bergaransi 3 Tahun
- iPhone 16 Series Akhirnya Resmi Dijual di Indonesia, Cek Harganya di Sini
- Meta Kembangkan Instagram Khusus iPad? Patut Ditunggu!
- Vivo V50 Lite Segera Hadir di Indonesia, Ini Bocorannya