Migrasi ke Australia Segera Dimulai Kembali
Selasa, 16 November 2021 – 23:58 WIB
"Jadi, seorang insinyur mungkin datang ke sini, mendapati bahwa mereka membutuhkan waktu terlalu lama untuk mencari pekerjaan sehingga akan bekerja apa saja demi memenuhi kebutuhan hidupnya," katanya.
Sementara itu, Monica dari Bogotá sekarang sudah menjadi penduduk tetap di Melbourne.
"Tentu saja. Saya merasa Australia telah menjadi negara saya," katanya.
"Kami mendapat penghasilan, membayar pajak, berkontribusi kepada masyarakat dengan cara yang baik," ujar Monica.
"Kami sangat bahagia di sini. Bukan hanya berbahagia, tapi juga sangat bersyukur," tuturnya.
Diproduksi oleh Farid Ibrahim dari artikel ABC News.
Sejak perbatasan ditutup pada Maret 2020, lebih dari 500.000 migran telah meninggalkan Australia, sementara jumlah pekerjaan tidak berkurang
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Tampil Cantik di Premiere Wicked Australia, Marion Jola Dapat Wejangan dari Ariana Grande dan Cynthia Erivo
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan