Miliki Ribuan Gambar Propaganda ISIS, Pria Perth Dibatalkan Paspornya
Pihak berwenang khawatir tentang ribuan gambar
Pada hari itu, polisi federal menggeledah rumah pria itu dan menyita sebuah laptop dan kartu memori SD.
Seorang agen AFP mengatakan sekitar 15.000 file ditemukan, beberapa di antaranya berisi materi yang menampilkan propaganda Negara Islam, atau "gambar yang menjijikkan".
Ada foto-foto pria yang mengenakan logo Shahada dengan bendera Shahada di belakangnya.
ASIO mengatakan ada gambar lima pria yang ditangkap mencoba meninggalkan Australia dengan perahu untuk bergabung dengan ISIS, pria asal Perth Muhammed Sheglabo (yang bergabung dengan IS), dan Sheglabo dalam kelompok dengan Junaid Thorne.
Ada foto yang menggambarkan dukungan untuk serangan teror Paris pada November 2015, dan propaganda yang menggambarkan Neil Prakash.
Photo: Meskipun memiliki foto-foto dirinya, pria itu membantah bahwa ulama Perth Junaid Thorne (foto) adalah seorang teman. (ABC News: Rebecca Trigger)
Ada juga foto-foto pendukung ISIS di zona konflik, seseorang menggunakan rompi bunuh diri, IED, pemenggalan kepala umum, dan mayat anak-anak dan tentara yang dimutilasi dengan bendera ISIS yang menutupi mereka.
Pria itu mengatakan dia pergi memancing dengan Sheglabo, tetapi tidak mengenalnya dengan baik, dan menyangkal bahwa Thorne adalah seorang teman.
- Dunia Hari Ini: Kelompok Sunni dan Syiah di Pakistan Sepakat Gencatan Senjata
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan