Militer Mesir Tembaki Masjid Tempat Berlindung Demonstran
KAIRO- Ketegangan berdarah di Mesir kian tak terkendali. Itu terjadi setelah militer Mesir memberondong Masjid Al Fath di Kairo yang menjadi tempat berlindung kelompok ikhwanul muslimin, Sabtu (17/8) malam.
Aksi yang dilakukan militer mesir tersebut merupakan lanjutan atas kejadian di siang hari. Saat itu, mereka juga menembaki masjid yang diisi ribuan demonstran. Bedanya, kali ini militer Mesir juga menahan beberapa orang. Sementara, para demonstran lainnya sudah digelandang keluar masjid.
Pasukan militer Mesir juga melempari masjid dengan gas air mata. Hal itu membuat situasi semakin kacau. Para demonstran kalang kabut. Mereka berusaha membalas dengan senjata yang dimiliki.
Salah seorang demonstran yang ada di dalam gedung, seperti dilansir Al Jazeera, mengatakan bahwa situasi benar-benar kacau balau. Para demonstran yang terkepung dan kalah secara persenjataan akhirnya tak berdaya.
“Tidak ada satupun warga di dalam masjid yang aman. Pasukan militer Mesir terus memberondong kami yang ada di dalam masjid,” ujar demonstran tersebut seperti dikutip laman Al Jazeera.
Pemerintah militer Mesir masih akan terus melakukan serangan terhadap kelompok ikhwanul muslimin. Perdana Menteri interim, Hazem Beblawi menegaskan bahwa demonstran yang melakukan aksi dalam beberapa hari terakhir tak ubahnya sebagai teroris. (jos/jpnn)
KAIRO- Ketegangan berdarah di Mesir kian tak terkendali. Itu terjadi setelah militer Mesir memberondong Masjid Al Fath di Kairo yang menjadi tempat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- BPK Dorong Tata Kelola Pendanaan Iklim yang Transparan dan Efektif
- Hubungan Presiden dan Wapres Filipina Retak, Beredar Isu Ancaman Pembunuhan
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan