Militer Myanmar Bebaskan 300 Demonstran Antikudeta dari Penjara
jpnn.com, YANGON - Sekitar 300 tahanan yang ditangkap karena memprotes kudeta militer di Myanmar, telah dibebaskan pada Jumat (26/3).
Enam bus penuh tahanan bergerak keluar dari penjara Insein di Yangon, kata seorang saksi mata dan media ElevenMyanmar.
Menurut dia, tahanan yang bebas berjumlah sekitar 300 orang.
Belum ada pernyataan dari junta militer Myanmar soal berapa banyak tahanan yang dibebaskan.
Kelompok aktivis Asosiasi Bantuan untuk Tahanan Politik mengatakan sedikitnya sudah 2.900 orang yang ditangkap dalam tindakan keras militer selama rangkaian protes terhadap kudeta 1 Februari.
Asosiasi itu juga menyebutkan bahwa sekitar 1.000 tahanan juga sudah dibebaskan, termasuk sekitar 630 orang pada Rabu (24/3). (ant/dil/jpnn)
Sekitar 300 tahanan yang ditangkap karena memprotes kudeta militer di Myanmar, telah dibebaskan
Redaktur & Reporter : Adil
- Soroti Pembubaran Diskusi FTA, ELSAM Singgung Kegagalan Negara
- PPI Jabar Kecam Aksi Pelepasan Hijab Paskibraka
- Pusat Studi Uighur & Pemuda OKI Indonesia Gelar Roadtrip Demi Perjuangkan Kemanusiaan dan HAM
- Soroti Kegagalan Jokowi, Aktivis '98 Dorong Petisi Penuntasan Peristiwa 27 Juli
- Uni Eropa Jatuhkan Sanksi kepada Warga Sipil Israel Pelanggar HAM
- Erdogan Menginjak-injak HAM di Turki, Parlemen AS Dorong Joe Biden Lakukan Intervensi