MilkLife Soccer Challenge All-Stars: Perkasa di Setiap Laga, Tim All-Stars Kudus Raih Gelar Juara

MilkLife Soccer Challenge All-Stars: Perkasa di Setiap Laga, Tim All-Stars Kudus Raih Gelar Juara
Tim All-Stars Kudus sukses mencatatkan sejarah sebagai kampiun pada dana MilkLife Soccer Challenge All-Stars yang digagas Bakti Olahraga Djarum Foundation dan Milklife. Foto: source for jpnn

Senada, Kapten Tim All-Stars Kudus, Asyifa Sholawa Farizqi bersyukur atas capaian di ajang level nasional itu. Terlebih para pemain terbaik dari delapan kota bertemu untuk adu kemampuan mengolah ‘si kulit bundar’ di lapangan.

“Bangga bisa masuk ke final dan alhamdulilah babak kedua bisa mencetak gol berkat kerjasama yang baik. Terima kasih untuk Tim All-Star Kudus, tim pelatih karena kerja sama kita bisa membanggakan Kota Kudus sebagai tuan rumah,” ucap dara yang juga meraih gelar Best Player MilkLife Soccer Challenge All-Stars.

Di sisi lain, tim All-Stars Solo juga menunjukkan performa mumpuni baik dari segi permainan maupun mental para pemain. Tercatat dua kali kalah pada fase grup pada Jumat (24/1) tidak menyurutkan mental skuad asuhan Maya Susmita itu untuk merebut tiket ke partai final. Mereka bangkit dan meraih dua kemenangan pada pertandingan fase grup dan semifinal pada Sabtu (25/1) ketika menghadapi Tangerang dan Jakarta.

Menerapkan strategi bertahan lalu serang balik, Tim All-Stars Solo dengan gigih mampu menutup peluang lawan agar tidak menambah poin.

“Penggawa Tim All-Stars Solo masih tidak menyangka masuk final. Meski sempat tertinggal di awal turnamen, mereka tetap menyelesaikan pertandingan dengan baik hingga menit akhir. Mereka tidak patah semangat hingga saat ini. Semoga semakin banyak pemain putri Solo yang ikut MilkLife Soccer Challenge dan menekuni sepak bola, sehingga semakin banyak pemain profesional yang lahir,” ucap Maya.

Raihan prestasi Tim All-Stars Solo di posisi runner-up menjadi acuan motivasi bagi Adinda Resti Widayati dan kawan-kawan. Dirinya bertekad untuk terus mendalami dunia sepakbola demi menjadi pemain timnas. “Tadi pertandingan final sangat seru, meski kalah kami semua sudah memberikan yang terbaik.

Semoga turnamen sepak bola putri seperti ini tetap terus ada dan berjenjang, supaya bisa menumbuhkan minat dan bakat dari saya serta teman-teman,” ucap kapten Tim All-Stars Solo itu.

Di pertandingan lainnya, Tim All-Stars Surabaya berhasil memenangkan peringkat tiga di MilkLife Soccer Challenge All-Stars usai memetik kemenangan 2-1 atas Tim All-Stars Jakarta. Sempat tertinggal 0-1 di menit ke-4 yang dicetak oleh Khansa Nisa Arrosid lewat situasi tendangan bebas, permainan menyerang agresif yang diperlihatkan Tim All-Stars Surabaya membuahkan hasil pada menit ke-12.

Tim All-Stars Kudus sukses mencatatkan sejarah sebagai kampiun pada dana MilkLife Soccer Challenge All-Stars yang digagas Bakti Olahraga Djarum Foundation

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News