Mimpi Arema Patah

Mimpi Arema Patah
Mimpi Arema Patah
Arema sempat mengancam gawang Ettifaq di babak pertama. Umpan crossing Ahmad Amiruddin di menit ke-21 gagal dimanfaatkan oleh T.A.Musafri. Sayangnya heading Musafri menyamping gawang Ettifaq.

"Kami belajar banyak dari kekalahan ini. Misalnya saja mengenai pembentukan tim yang harus lebih matang delapan bulan lalu. Tim ini sebenarnya sudah bagus. Kami harap tahun depan, semuanya makin matang," papar mantan pemain Persebaya Surabaya itu.

 

Dejan tak lupa menyebut faktor kelelahan terbang alias jet lag menjadi titik lemah tim. "Secara keseluruhan, bukan cuaca yang menjadi kendala. Melainkan perubahan jam tidur yamg tak bisa diadaptasi para pemain," jelas Dejan. 

Di sisi lain, pelatih Ettifaq Maciej Skorza memberikan apresiasi atas perlawan Arema. "Di babak pertama kami terlalu meremehkan Arema. Alhasil mereka beberapa kali membahayakan gawang kami. Beruntung di babak kedua kami sanggup mencetak gol," tutur pelatih asal Polandia itu. (dra)
Berita Selanjutnya:
Pertahankan Rekor 40 Tahun

DAMMAM - Asa Arema IPL menorehkan histori sebagai klub Indonesia pertama yang masuk semifinal AFC Cup kandas. Itu setelah Rabu (26/9) Legimin Raharjo


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News