Minim Laga Extra Time
Sabtu, 23 Juni 2012 – 15:39 WIB

Minim Laga Extra Time
EMPAT tahun lalu, pada perempat final Euro 2008, tiga di antara empat pertandingan diselesaikan melalui babak tambahan waktu alias extra time. Hanya laga Jerman versus Portugal yang selesai dalam 90 menit. Saat itu Der Panzer "julukan Jerman" menang 3-2. Sedangkan tiga laga lainnya harus melewati extra time. Bahkan, dua pertandingan berlangsung hingga adu penalti. SportingBet memberikan kompensasi hanya 1,15 (23/20) kali lipat jika ada petaruh yang memasang satu laga. Bahkan, bandar yang didirikan pada 1997 itu cukup yakin tidak ada satu pun yang berakhir dengan extra time. Kalau petaruh berpendapat tidak ada satu pun laga extra time, SportingBet akan memberikan kompensasi dua kali lipat. (nur/c10/bas)
Laga Extra Time di Perempat Final*
Fakta itu menggelitik bandar judi top Eropa dan dunia untuk membuka keran taruhan. Yakni, berapa kira-kira pertandingan yang harus di selesaikan hingga extra time.
SportingBet paling bersemangat dengan taruhan itu. Bandar yang berbasis di London tersebut sangat optimistis bahwa laga-laga perempat final tahun ini akan berjalan normal. SportingBet meramalkan hanya satu laga yang diselesaikan lewat extra time. Bisa Prancis versus Spanyol atau Inggris melawan Italia. Pasalnya, empat tim tersebut memiliki kekuatan yang berimbang.
Baca Juga:
Laga Extra Time di Perempat Final*
EMPAT tahun lalu, pada perempat final Euro 2008, tiga di antara empat pertandingan diselesaikan melalui babak tambahan waktu alias extra time. Hanya
BERITA TERKAIT
- Mengintip Statistik Emil Audero dan Maarten Paes, Siapa Jadi Kiper Utama Timnas Indonesia?
- Kualifikasi FIBA Asia Cup: Perbedaan Mencolok Timnas Basket Indonesia dengan Rival
- Timnas Basket Indonesia Tanpa Kemenangan, Pelatih dan Kapten Ungkap Pekerjaan Rumah
- Resmi, Robin Van Persie jadi Pelatih Feyenoord Rotterdam
- Korea Terlalu Perkasa, Perjalanan Timnas Basket Indonesia Berakhir di Jakarta
- Timnas U-20 Indonesia Gagal Raih Prestasi di Piala Asia U-20, Indra Sjafri Dipecat