Minim Stok, Tolak Tukar Kostum
Selasa, 01 Juni 2010 – 11:07 WIB
VILLACH - Tukar kostum usai menjalani pertandingan penting sudah menjadi tradisi di sepakbola. Bahkan, penolakan terhadap tradisi itu bisa dianggap menodai sikap fairplay. Namun, apa mau dikata, kalau kostum yang dimiliki memang terbatas.
Nah, itulah yang terjadi pada timnas Honduras, seusai melakoni laga ujicoba melawan Belarusia di Villach, 27 Mei lalu. Usai pertandingan yang berakhir dengan skor imbang 2-2 itu, para pemain Honduras menolak menukar kostum dengan pemain Belarusia.
Baca Juga:
Tentu saja, keputusan itu bikin kaget kubu Belarusia pada awalnya. Apalagi, larangan bertukar kostum itu ternyata datang dari manajer timnas Honduras, Osman Madrid. Tentu saja, keputusan itu bisa dianggap sebagai keputusan yang arogan.
Setelah diusut, rupanya sikap Honduras menolak bertukar kostum bukan karena sombong, arogan, apalagi marah karena perlakuan yang tuan rumah. Mereka melakukan itu karena terpaksa. Sebab, mereka tidak punya cadangan kostum yang memadai. Wakil dari zona Concacaf, yang tergabung di Grup H bersama Spanyol, Swiss dan Cile di Piala Dunia (PD) 2010 tersebut, rupanya berangkat ke Belarusia untuk melakoni pertandingan persahabatan dengan jumlah kostum yang minim.
VILLACH - Tukar kostum usai menjalani pertandingan penting sudah menjadi tradisi di sepakbola. Bahkan, penolakan terhadap tradisi itu bisa dianggap
BERITA TERKAIT
- Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025: Gagal Pertahankan Momentum, Timnas Basket Indonesia Belum Pecah Telur
- Borneo FC Siap Tebar Ancaman saat Menghadapi Persib di Stadion GBLA
- Malut United Menggunduli Persis Solo, Arema FC Bikin Madura United Gigit Jari
- Federal Oil Berharap Gresini Racing Tetap Moncer Pada MotoGP 2025
- Ambisi Ciro Alves Bantu Persib Menaklukan Borneo FC
- Semen Padang Vs PSM Makassar: Kabau Sirah Pengin Keluar dari Zona Merah