Minta KPK Cekal Sri Mulyani
Reaksi Anggota Timwas Pengusutan Bank Century
Kamis, 06 Mei 2010 – 06:25 WIB
JAKARTA - Rapat perdana tim pengawas (timwas) kasus Century kemarin dikejutkan oleh berita kepindahan Menkeu Sri Mulyani menjadi managing director Bank Dunia. Reaksinya pun beragam karena Sri Mulyani dianggap salah seorang pejabat yang harus bertanggung jawab dalam kasus bailout Rp 6,7 triliun itu.
Pro dan kontra muncul di tengah rapat yang melibatkan pimpinan KPK tersebut. Sejumlah anggota dewan menyampaikan ucapan selamat. Namun, ada pula yang menduga mundurnya Sri Mulyani itu sebagai upaya penyelamatan dari jerat kasus Century.
Baca Juga:
Anggota tim pengawas dari Hanura Akbar Faizal mendesak KPK untuk mencekal Sri Mulyani. "Ibu Sri Mulyani monggo kalau mau jadi direktur Bank Dunia. Tapi, tolong (KPK) keluarkan cekal dulu sampai pemeriksaan selesai," ujar Akbar.
Menurut Akbar, penunjukan Bank Dunia atas Sri Mulyani mengesankan adanya intervensi lembaga donor itu kepada pemerintah. Di satu sisi, Sri Mulyani langsung menyatakan mundur saat diminta kesediaan sebagai orang kedua di Bank Dunia. Namun, di sisi lain, betapa alot permintaan DPR agar dia mundur sementara dalam pemeriksaan angket Bank Century. "Bank Dunia tolong jangan intervensi. Ini seperti skenario untuk menyelesaikan kasus Century," tegas politikus Hanura itu.
JAKARTA - Rapat perdana tim pengawas (timwas) kasus Century kemarin dikejutkan oleh berita kepindahan Menkeu Sri Mulyani menjadi managing director
BERITA TERKAIT
- Kerja Kapolda Metro dapat Sorotan Buntut Kasus DWP
- Tegas! Todung Nilai Pemeriksaan Mantan Penyidik KPK Aneh dan Melanggar KUHAP
- Kepala Daerah Minta Jaminan Formasi Tambahan PPPK Tahap 2, MenPAN-RB: Pasti Diterima
- KPK Periksa Ahok, Lihat
- 720 Pelanggan di Citra Garden Puri Semanan Dapatkan Air Siap Minum dari PAM JAYA
- Prabowo Terbang ke Malaysia untuk Bertemu PM Anwar Ibrahim, Ini yang Dibahas