Minta Maaf, Ajak Tim Fokus

Minta Maaf, Ajak Tim Fokus
Arjen Robben saat ditarik keluar jelang akhir pertandingan leg pertama lalu. Foto: UEFA.com.
MUNCHEN - Arjen Robben menjadi kunci kemenangan Bayern Munchen di leg pertama semifinal Liga Champions pekan lalu. Gol semata wayangnya pada menit ke-69, membuat Bayern kini bisa berangkat ke Stade de Gerland dengan percaya diri. Namun, dia tidak mau timnya jadi over-confident oleh keunggulan tipis itu. Sebaliknya, dia mengajak rekan-rekannya untuk tetap fokus.

"Kami tidak boleh terlalu percaya diri. Hasil babak ini sama sekali belum bisa dipastikan," ucap Robben, sebagaimana dilansir situs resmi UEFA. "Kami hanya unggul tipis atas Lyon, dan pertandingan di Stade de Gerland nanti pasti akan sangat berat. Makanya, kami semua harus tetap fokus," lanjut striker timnas Belanda tersebut.

Diakui Robben, situasi bakal lebih sulit tanpa tandemnya, Franck Ribery. Selama ini, dipasang di manapun, formasi Ribery-Robben selalu menggandakan ketangguhan lini tengah Bayern. Namun, ketika mengetahui Lyon juga mengalami masalah yang sama dengan koleksi pemain, dia menjadi lebih rileks.

"Itu seperti yang terjadi di leg pertama lalu. Ketika kami tinggal 10 orang, sulit sekali menghadapi Lyon. Kami harus berjuang 20 persen lebih keras," ulas Robben. "Tapi ketika Lyon juga main dengan 10 orang setelah Jeremy Toulalan diusir, permainan kami mulai meningkat," lanjut pemain berusia 26 tahun tersebut.

MUNCHEN - Arjen Robben menjadi kunci kemenangan Bayern Munchen di leg pertama semifinal Liga Champions pekan lalu. Gol semata wayangnya pada menit

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News