Minta Moeldoko Mundur, Irwan: Jangan Ganggu Mas AHY, Kami Lawan
Selasa, 02 Februari 2021 – 12:35 WIB

Ketua Umum Cakra AHY Irwan Fecho. Foto M Fathra Nazrul Islam/JPNN.com
"Jangan coba ganggu Mas AHY. Bukan soal elektoral, tetapi kedaulatan dan harga diri Mas AHY. Kami pasti lakukan perlawanan," ancam Irwan.
Soal langkah AHY mengirim surat kepada Presiden Jokowi terkait manuver politik Moeldoko untuk mengudeta posisi ketua umum Demokrat, Irwan menilai itu hal yang wajar.
Sebab, katanya, AHY ingin Presiden Ketujuh RI itu menertibkan pejabat-pejabat di lingkaran Istana agar tidak mengganggu internal partai politik lain.
"Kalau berkirim surat ya karena kami melihat kewenangan menertibkan itu ada di Pak Jokowi. Itu konstitusi," sebut anggota Komisi V DPR ini.(fat/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Ketum Cakra AHY Irwan Fecho minta Moeldoko mundur dari KSP pascabergulirnya upaya kudeta di Demokrat.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
BERITA TERKAIT
- Agust Jovan Latuconsina Layak Jadi Wasekjen Demokrat: Energik dan Bertalenta
- Syahrial Nasution, Alumni Unpar yang Dipercaya AHY Jadi Wakil Sekjen Partai Demokrat
- Jadi Kepala Komunikasi Partai Demokrat, Herzaky: Ini Amanah Luar Biasa
- Ditunjuk AHY Jadi Bendum Demokrat, Irwan Fecho Mundur dari Stafsus Mentrans
- Soal Teror ke Tempo, Hinca: Tidak Ada Demokrasi Tanpa Media yang Merdeka
- Putra Sumba NTT Gustaf Tamo Mbapa Dipilih Sebagai Deputi BPOKK DPP Partai Demokrat