Minta Pengusaha Dilibatkan
Rabu, 04 Agustus 2010 – 12:02 WIB
Dia berharap kebijakan redenominasi akan menstabilkan pergerakan rupiah atau tak terlalu folatile. Karena, kenaikan dan penurunan rupiah juga tidak terlalu besar. "Selain itu mengurangi biaya pengeluaran pemerintah dalam mencetak uang," tegasnya.
Terpisah, anggota Badan Anggaran (Banggar) DPR Bambang Soesatyo mengatakan inisiatif Darmin mewacanakan redenominasi rupiah, saat ini, sangat berbahaya. Dia menilai wacana tersebut berpotensi menimbulkan kepanikan di tengah masyarakat. Karena bisa disalahtafsirkan sebagai sanering atau pemotongan nilai uang. Bahkan, bukan tidak mungkin deposan besar akan terdorong untuk tidak percaya lagi terhadap valuta rupiah.
"Sebelum masyarakat dibuat kalang kabut, saya berharap DPR dan Presiden memerintahkan Darmin untuk berhenti mewacanakan redenominasi rupiah," kata Bambang di Jakarta, kemarin. Menurut dia, redenominasi rupiah merupakan gagasan yang sama sekali tidak relevan dengan keinginan bersama memulihkan kinerja dunia usaha nasional. "Darmin Nasution seperti dokter menawarkan obat yang salah," sindir Bambang.
Dia mengingatkan sebagai Gubernur BI yang baru, Darmin terikat kontrak politik dengan DPR, khususnya Komisi XI. Salah satu isinya adalah mewajibkan Darmin untuk merancang kebijakan moneter yang mendukung pembangunan, pemulihan dan penguatan kinerja dunia usaha nasional. Dalam konteks itu, lanjut Bambang, Darmin seharusnya segera memperkecil spread bunga deposito dan bunga kredit untuk kegiatan produktif agar penurunan suku bunga segera terwujud.
JAKARTA - Para pelaku usaha berharap ikut dilibatkan dalam proses pembahasan redenominasi sebelum diberlakukan. Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia
BERITA TERKAIT
- Tingkatkan Pelayanan Bandara, IAS Group Luncurkan GSE Teknologi Terbaru
- Winn Gas Luncurkan Produk Inovasi Terbaru, Ibu-Ibu Pasti Suka
- Lewat Cara ini SIG Dukung Inisiatif Kementerian BUMN Mewujudkan Asta Cita
- Baru Dirilis Awal Januari, Andal by Taspen Telah Diunduh Lebih Dari 1 Juta Peserta
- Menteri PPPA Ingin Tingkatkan Taraf Hidup Perempuan
- Bank Mandiri Promosikan Sektor IT ke Investor Hong Kong