Minta PPATK Telusuri Transaksi Proyek Flu Burung
Rabu, 15 Agustus 2012 – 18:18 WIB

Minta PPATK Telusuri Transaksi Proyek Flu Burung
JAKARTA - Penyidik Badan Reserse dan Kriminal Polri meminta bantuan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) untuk menelusuri transaksi keuangan mencurigakan dalam kasus dugaan korupsi proyek vaksin flu burung di Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyerahan Lingkungan (Dirjen PP dan PL) Kementerian Kesehatan RI antara tahun 2008-2010.
"Terutama untuk tersangka TPS, telah dimintakan ke kepala PPATK agar ada informasi tentang transaksi keuangan mencurigakan," ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri, Brigadir Jenderal Boy Rafli Amar di Mabes Polri, Rabu (15/8).
TPS adalah pejabat pembuat komitmen dalam proyek tersebut. Ia menjadi tersangka dalam proyek senilai Rp 718,8 miliar itu. Diduga, ada penggelembungan harga dalam proyek tersebut.
Sementara dalam mengembangkan penyidikan kasus ini, kata Boy, hari ini Bareskrim memeriksa satu vendor dari 30 vendor yang bekerja sama dengan PT Anugerah Nusantara. "Kita terus mendalami vendor yang bekerjasama dengan PT Anugerah, pihak yang memenangkan tender vaksin flu burung itu," papar Boy.
JAKARTA - Penyidik Badan Reserse dan Kriminal Polri meminta bantuan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) untuk menelusuri transaksi
BERITA TERKAIT
- Polda Metro Jaya Buka Layanan SIM Keliling di 5 Lokasi
- Boleh Ikut Mendaftar PPPK 2024, tetapi Dinyatakan TMS, Piye to?
- Prediksi Cuaca BMKG, Jakarta Diguyur Hujan Ringan Selasa Siang
- Pengangkatan PPPK Paruh Waktu Harus Dikawal Honorer, Jangan Sampai Lengah
- Tidak Semua Honorer yang Lulus PPPK 2024 Bisa Tidur Nyenyak
- BBPVP Bandung & Yayasan Inovasi Muda Indonesia Beri Pelatihan di Sektor Green Jobs