Minta Uang Belanja, Diseret Suami, Dihajar Hingga Muntah Darah

Upaya korban menutup pintu rumah dibalas sang suami dengan memukul wajahnya sebanyak lima kali sampai muntah darah dan jatuh tersungkur di lantai rumah.
“Saya bermaksud menanyakan jatah uang bulanan yang sudah lama tidak saya dapatkan. Tapi saya malah ditampar dan dipukuli hingga berdarah,” kata Mita.
Tak terima dperlakukan seperti itu, korban dibantu pemilik kos akhirnya melaporkan kejadian ini ke Polsek Rungkut.
Berdasarkan hasil visum dari RS Bhayangakara, korban diketahui mengalami luka trauma di kepala bagian belakang, bibir atas robek, dan lebam besar di pipi sebelah kiri serta memar di sekujur tubuh. “Saya takut tinggal sama dia, saya masih trauma. Saya berharap pelaku segera ditangkap,” katanya.
Kanit Reskrim Polsek Rungkut AKP Akhyar menjelaskan bahwa perkara yang dilaporkan korban tergolong delik aduan. Karena itu, untuk memproses kasus ini membutuhkan keterangan dari saksi.
“Surat pemanggilan saksi sudah kami layangkan. Kalau sudah mendapat keterangan dari saksi akan menjadi bukti kuat untuk melakukan penangkapan terhadap pelaku,” katanya saat ditemui Radar Surabaya, Selasa (28/6). (don/jay/sam/jpnn)
SURABAYA – Mita Agustina, 30, warga yang indekos di Rungkut Kidul Gang Kabayan II Nomor 4, Surabaya, melaporkan suaminya ke polisi. Wanita
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Begini Kata Polisi soal Hasil Tes Psikologi dan Puslabfor Dokter Priguna
- Polisi Buton yang Ditusuk Warga Korban Salah Sasaran
- Cekcok Antar-Debt Collector Berujung Pengeroyokan di Pekanbaru
- Dengar Ada Mahasiswi Mandi, Dokter MAES Berbuat Nekat, Terjadilah
- Oknum Dokter di Medan Tersangka Pencurian dengan Kekerasan, Begini Kejadiannya
- Arena Judi Sabung Ayam Digerebek Polisi, Pemain Sudah Tidak di Lokasi