Minta UMP Rp 2,2 Juta, Buruh Blokir Pintu Masuk Bandara Polonia
Kamis, 06 Desember 2012 – 07:25 WIB
Bambang mengatakan, UMP Rp 1.375.000 akan lebih memiskinkan buruh. "Sekarang saja banyak buruh yang sudah menggadaikan kartu jamsosteknya, hanya untuk memenuhi kebutuhan hidup. Jadi demi UMP yang layak kami rela mengorbankan nyawa," tegasnya.
Baca Juga:
Aksi ini merupakan protes dari kebijakan Plt Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho yang merevisi besaran UMP 2013 dari Rp 1.305.000 menjadi Rp 1.375.000. UMP yang ditetapkan ini jauh dari tuntutan buruh yang berunjuk rasa beberapa waktu lalu. Saat itu, mereka meminta UMP Sumut minimal Rp 2.000.000. Buruh sempat berharap Pemprov Sumut merevisi UMP mengikuti langkah DKI Jakarta yang menaikkan besarannya menjadi Rp 2,2 juta.
Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Kapoldasu) Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro menyatakan, berdasarkan laporan yang diterimanya, situasi masih aman terkendali. Menurutnya, hingga ia tiba memantau aksi buruh di pintu masuk Bandar Polonia, tidak ada aksi demo yang anarkis. "Saya juga sudah keliling tadi, memantau situasi. Masih berlangsung tertib. Paling hanya menyebabkan kemacetan saja," ujar Wisjnu.
Disebutkan Wisjnu ada sekitar 4.600 personel polisi yang disiagakan untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan terkait aksi demo para buruh yang menuntut kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) pada hari ini. Wisjnu berharap, para buruh dapat menggelar aksi demonstrasinya secara tertib.
MEDAN- Ribuan massa dari pekerja Buruh Melawan (PBM) menggelar unjukrasa di pintu masuk Bandara Internasional Polonia, Jl T Imam Bonjol Medan, Rabu
BERITA TERKAIT
- Silakan Dicatat, Dedi Mulyadi Janji Tidak Akan Bagi-Bagi Jabatan kepada Sukarelawan
- Sopir Travel di Riau Rekayasa Kasus Perampokan, Diduga Hindari Penarikan Leasing
- Peredaran 1,18 Juta Batang Rokok Ilegal Digagalkan Bea Cukai Langsa, 2 Pelaku Ditangkap
- Penjelasan PT PEU Terkait Kisruh di Koperasi BMS, Oh Ternyata
- Kelelahan Saat Mendaki Gunung Banda Neira, 3 Mahasiswa Unpatti Dievakuasi Tim SAR Gabungan
- Anak di Bangka Hilang Diduga Diterkam Buaya Saat Mandi