Minyak Goreng Bikin Tingkat Kepuasan kepada Presiden Anjlok ke Titik Paling Rendah
jpnn.com, JAKARTA - Juru Bicara PKS Dr Kurniasih Mufidayati mengatakan harga pokok merupakan kebutuhan utama keluarga Indonesia dan hal yang tidak boleh diremehkan.
Menurutnya, entitas terkecil dalam masyarakat, keluarga menjadi indikator kelompok masyarakat apakah sedang baik-baik saja atau tidak.
Kurniasih menjelaskan sektor keluarga mendapatkan tekanan dengan harga-harga kebutuhan pokok yang mulai merangkak sejak akhir 2021 hingga Idulfitri.
Dia mengatakan salah satu persoalan pokok, yakni minyak goreng dan masyarakat pasti akan bergejolak, karena rentang waktu yang sangat lama.
"Maka kami ingatkan jangan pernah bermain-main dan tidak serius yang terkait dengan kebutuhan keluarga apalagi kebutuhan pokok," ujar Kurniasih.
Anggota Komisi IX DPR RI itu menegaskan keluarga terutama kaum ibu jangan dipandang sebelah mata hanya sebagai objek kebijakan yang dianggap tidak berdaya.
Kurniasih mengungkapkan jika kaum ibu bergerak karena mendapatkan tekanan kesulitan yang bertubi-tubi, artinya ada persoalan kebijakan yang tidak baik-baik saja.
"Rendahnya kepuasan terhadap Presiden Joko Widodo hingga titik paling rendah dalam enam tahun terakhir adalah cerminan ketidakpuasan kaum ibu dan keluarga karena kecewa yg dengan penanganan melonjaknya harga-harga bahan pokok terutama minyak goreng," terangnya.
Juru Bicara PKS Dr Kurniasih Mufidayati mengatakan gejolak harga kebuuhan pokok, seperti minyak goreng tidak boleh diremehkan.
- Inilah Juru Bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan, Ada Nama Ujang Komarudin
- Harga Pangan Hari Ini, Bawang Merah Mulai Merangkak Naik
- Waspada, Minyak Goreng Palsu Beredar di Pasar Kota Bandung
- Akademisi Ini Sebut Tak Ada Intervensi Presiden di Pilkada 2024
- Gerak Cepat, PNM Peduli Salurkan Bantuan Warga Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi
- Menteri Nusron Wahid Diminta Presiden Concern Menata Ulang Tanah Negara