Minyak Goreng Masih Langka, BPKN Bereaksi Keras, Kata-katanya Jleb!
jpnn.com, JAKARTA - Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN) menyebut kelangkaan minyak goreng masih terjadi di banyak tempat.
Ketua BKPN Rizal E Halim mengatakan kelangkaan minyak goreng bahkan terjadi setelah sejumlah peraturan yang dikeluarkan Kementerian Perdagangan.
"Di sisi lain sejumlah kebutuhan pokok lainnya mulai merangkak naik dari daging, cabe, telur, dan lainnya," ujar Rizal di Jakarta, Senin (11/4).
Rizal pun merasa miris karena guncangan harga bahan pangan terjadi di saat Presiden Jokowi menyerukan swasembada pangan.
"Jauh panggang dari api, volatilias harga pangan tetap tak terkendali, pasokan seperti ilmu sihir yang bisa menghilang seketika dan muncul seketika," ungkap Rizal.
Dia pun menilai gejolak minyak goreng terjadi akibat kelalaian dari Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi.
"Sementara sebentar lagi pesta pora dana sawit berlangsung di tengah kesulitan masyarakat," tegas dia.
Oleh karena itu, dia meminta Mendag segera melakukan manuver dan aksi nyata dalam mengendalikan sejumlah kebutuhan pokok untuk membantu meringankan beban konsumen dan masyarakat secara luas.
Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN) menyebut kelangkaan minyak goreng masih terjadi di banyak tempat.
- Gerak Cepat, PNM Peduli Salurkan Bantuan Warga Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi
- Inilah Kawan Tom Lembong yang Dijebloskan ke Sel Tahanan, Siapa?
- 5 Pilihan Minyak Goreng yang Aman untuk Penderita Kolesterol Tinggi
- OJK Cabut 15 BPR & BPRS, Cek di Sini
- Ekonom Sebut Deflasi Perlu Segera Dikendalikan
- Mengancam UMKM, Aplikasi Temu Ditutup Kemenkominfo