MinyaKita Tak Selesaikan Masalah Minyak Goreng, IKAPPI: Cuma Angin Segar

jpnn.com, JAKARTA - Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (DPP IKAPPI) menyebut program MinyaKita tak mengurai masalah utama minyak goreng.
Wasekjend DPP IKAPPI, Ahmad Choirul Furqon mengungkapkan program ini bisa saja direalisasikan dengan baik asal permasalahan di hulu dapat terselesaikan dengan baik.
“Kami dari IKAPPI sebenarnya menyambut baik adanya program MinyaKita ini, tetapi jujur kita memiliki keraguan apabila masalah utama tidak terselesaikan” ungkap Ahmad Choirul Furqon dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat (8/7).
Menurutnya, masalah utama yang harus diselesaikan oleh Kementerian Perdagangan (Kemendag) yaitu rantai distribusi.
Choirul menyebut masalah itu sangat ruwet dan harus diatasi secara tepat dan akurat.
"Jangan sampai program sudah disusun secara proporsional menurut Kementerian Pergadangan tetapi masalah di bawah dalam hal ini rantai distribusi tidak diberikan atensi,” imbuh Furqon.
Pria lulusan Universitas Brawijaya itu meminta pemerintah jangan berharap program ini berjalan lancar jika mafia distribusi masih beroperasi.
“Jangan sampai pemerintah saat ini hanya selalu memberikan angin segar kepada masyarakat. Seakan ada terobosan program, tetapi acuh terhadap pemain tengah yang sebenatnya juga harus dikondisikan oleh pemerintah, yaitu distributor besar,” tandasnya.
Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (DPP IKAPPI) menyebut program MinyaKita tak mengurai masalah utama minyak goreng.
- Tegas! Pertamina Patra Niaga, Kemendag & Bareskrim Polri Segel SPBU Curang di Sukabumi
- HET Minyak Goreng Rp 15.700 Per Liter, Mentan Amran Minta Pengusaha Patuhi Keputusan Pemerintah
- Anggaran BPKN Sisa Rp 2,3 M setelah Kena Efisiensi 73 Persen
- IKAPPI Yakin Aplikasi BILLPos Bisa Bantu UMKM Bali Naik Kelas
- PAPERA Dorong Kemendag Bentuk Satgas Pasar untuk Stabilitas Ekonomi Rakyat
- Kemendag dan Google Lakukan Pertemuan, Ini yang Dibahas