Miras Dijadikan Oleh-Oleh, Pemudik Diciduk

Miras Dijadikan Oleh-Oleh, Pemudik Diciduk
Miras Dijadikan Oleh-Oleh, Pemudik Diciduk

jpnn.com - KENDARI - Ada-ada saja perilaku dari para pemudik. Setelah bersilaturahmi di Idul Fitri, yang dijadikan oleh-oleh justru jeriken berisi minuman keras (miras) tradisional.

La Timbangi, pria berusia 60 tahun yang membawa miras itu akhirnya diamankan di Polsek KPPP bersama miras ilegal yang dibawanya dari Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra), Selasa (13/8).

Saat kapal cepat yang ditumpanginya sandar di Pelabuhan Nusantara Kendari, polisi berhasil mendeteksi miras ilegal milik La Timbangi.
    
Alasan pria paruh baya itu, miras tersebut merupakan pesanan orang tuanya di Gunung Jati. Bahkan, ia akan jadikan suguhan bagi tamunya yang berkunjung ke rumahnya dalam momentum hari raya Idul Fitri. Miras tersebut dikemas dalam jerigen lalu dibungkus dengan kardus minyak goreng kemasan. Namun akhirnya tercium juga oleh anggota Polsek KPPP Kendari.
    
Kapolsek KPPP Kendari, AKP P Agus Kapantow mengatakan, setelah anggotanya melakukan pemeriksaan terhadap penumpang yang tiba, ternyata ada minuman keras tradisional yang ditemukan bergabung dengan barang penumpang lainnya. Setelah ditelusuri, akhirnya polisi menemukan pemiliknya.
    
"Kami amankan barang buktinya dan pemiliknya diperiksa oleh petugas kami. Persoalan tersebut sementara diproses karena memang penumpang dilarang membawa minuman keras," terangnya.
    
Dalam mengantisipasi peredaran miras ilegal, KPPP Kendari melakukan pemeriksaan intensif terhadap para penumpang yang datang. Tak hanya persoalan miras, pengawasan dan pemeriksaan dilakukan pada setiap penumpang untuk mengantisipasi adanya senjata tajam, senjata api, dan pemicu tindak kriminal lainnya.
    
"Kami melakukan sweeping atau pemeriksaan terhadap penumpang yang datang. Semua itu kami lakukan untuk mencegah lebih awal masuknya pemicu kriminalitas di Kota Kendari. Tak hanya berlaku selama arus balik, namun setiap hari pengawasan dan pemeriksaan terhadap penumpang yang datang, kami lakukan," jelas Agus. (kp/awa/jpnn)


Berita Selanjutnya:
Gagal Mencuri Malah Mati

KENDARI - Ada-ada saja perilaku dari para pemudik. Setelah bersilaturahmi di Idul Fitri, yang dijadikan oleh-oleh justru jeriken berisi minuman keras


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News