Misbakhun Curiga Kenaikan Cukai Rokok Sarat Kepentingan Asing
"Petani tembakau, pedagang kecil dan para buruh yang saat ini hidupnya tergantung pada industri rokok akan terkena dampaknya," cuit Misbakhun.
Misbakhun juga menyebut, selain komoditas rokok, agenda rekomendasi fiskal Bloomberg untuk Pemerintah Indonesia ditargetkan melalui kebijakan peningkatan pajak, bea dan cukai alkohol maupun minuman mengandung gula.
Karena itu, Misbakhun khawatir Sri Mulyani bakal mengalami konflik kepentingan dan akhirnya mengutamakan agenda LSM asing dibandingkan kepentingan rakyat Indonesia.
Misbakhun kemudian mengingatkan, jangan sampai agenda kedaulatan dan kemandirian ekonomi yang diwariskan para pendiri bangsa dibelokkan untuk mengikuti road map dan agenda asing.
"Jangan sampai rakyat kecil menjadi korban tanpa diberikan solusi alternatif yang meningkatkan kesejahteraan mereka," tulis Misbakhun. (gir/jpnn)
Mukhamad Misbakhun curiga kenaikkan cukai rokok yang dilakukan Menkeu Sri Mulyani sarat akan kepentingan asing.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- PPN Bakal Naik 12 Persen, Gaikindo Merespons Begini
- Sri Mulyani Keukeuh PPN Naik jadi 12 Persen pada 2025, Siap-Siap ya Rakyat!
- Misbakhun Puji Kiprah Kader SOKSI di DPP Golkar dan DPR
- Sri Mulyani Buka-bukaan soal Peluang APBN Perubahan, Permintaan Prabowo?
- Sri Mulyani Akui Kemenangan Donald Trump Punya Pengaruh Besar
- Menko Airlangga Bahas soal Insentif Kendaraan, Lalu Sebut Nama Sri Mulyani