Misbakhun: Yang Kita Rindukan Jokowi, Bukan SBY
jpnn.com - JAKARTA - Politikus Partai Golkar, Mukhamad Misbakhun mengatakan 10 paket kebijakan ekonomi Presiden Joko Widodo (Jokowi) substansinya hanya satu, yakni memotong berbagai kebijakan pemerintahan terdahulu yang dia nilai tidak menjadikan Indonesia berdaulat.
“Paket kebijakan ekonomi Jokowi itu memang sudah seharusnya itu dilakukannya. Yang dipotong dan diregulasi adalah kebijakan SBY,” kata Mukhamad Misbakhun, di Pressroom DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (10/9).
Menurut Misbakhun, kalau ada orang yang merindukan SBY maka itu adalah paham yang salah besar.
“Yang kita rindukan Jokowi, bukan SBY yang bikin bangsa ini telah tidak berdaulat,” tegasnya.
Anggota Komisi XI DPR RI ini, setidaknya akan ada 154 peraturan yang akan dirombak. Daftarnya lanjut Misbakhun, sudah ada di istana. Salah satunya, kata anggota DPR RI dari daerah pemilihan Jawa Timur II ini terkait dengan kebijakan penyediaan lahan untuk membangun infrastruktur jalan.
“Sepuluh tahun SBY berkuasa, pemerintahannya nyaris tidak ada membangun jalan karena selalu gagal dalam penyediaan lahan.
Presiden Jokowi memangkas kebijakan SBY yang tidak membuahkan hasil itu,” katanya.(fas/jpnn)
JAKARTA - Politikus Partai Golkar, Mukhamad Misbakhun mengatakan 10 paket kebijakan ekonomi Presiden Joko Widodo (Jokowi) substansinya hanya satu,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- TUI Blue Berawa Hotel dan Vila Kini Hadir di Bali, Usung Konsep Persawahan
- KAI Logistik Beri Diskon Spesial Pengiriman Paket & Sepeda Motor
- Komisi XI DPR RI Desak Apple Bertanggung Jawab Atas Ketimpangan Pendapatan dan Investasi di Indonesia
- Gandeng Pengusaha Lokal, Tangkas Motor Listrik Ekspansi ke Jawa Timur
- Majoo Expert Solusi Nyata untuk Para Pelaku Usaha di Indonesia
- BNI Culture Fest 2024: Transformasi Dalam Membangun Budaya Kerja & Kinerja