Misi Besar Lewis Hamilton Selain Mengunci Gelar Juara Dunia F1 di Texas
jpnn.com - Sebuah pekerjaan besar menanti Lewis Hamilton (Mercedes-AMG), saat menapaki Sirkuit Austin, Texas, pada akhir pekan ini, 1-3 November 2019.
Tidak hanya misi menuntaskan rangkaian perburuan gelar juara dunia F1 2019, Hamilton juga secara de facto menjadi juru bicara pengembangan balap F1 di Amerika Serikat.
Latar belakang keluarga kulit hitam dari kalangan menengah, juga menjadi alasan dirinya dipercaya menebarkan popularitas F1 ke komunitas motorsport AS, yang lebih asyik dengan balapan Nascar atau IndyCar.
Tentu menjadi sangat berbeda kala Hamilton muncul sebagai satu-satunya pembalap kulit hitam di F1, dan mencetak prestasi gemilang.
Dalam sejarahnya, bukan hal mudah membawa kejuaran F1 ke AS, pada era promotor sekaliber Bernie Ecclestone sekalipun.
Hamilton akan mempromosikan balap F1 lebih dekat ke publik AS, yang populasi kulit hitamnya sangat banyak. Sekaligus memberi inspirasi, terutama untuk kalangan kelas menengah.
"Kisah keluarga dan kisah perjalanan karier saya adalah sesuatu yang berhubungan dengan banyak orang di banyak negara," kata Hamilton yang sedang berjuang menyamai rekor 7 gelar milik Michael Schumacher.
Oleh karena itu, ia akan mampir di pusat Kota New York, Square Times, sebelum ke Texas.
Sebuah pekerjaan besar menanti Lewis Hamilton (Mercedes-AMG), saat menapaki seri F1 Amerika Serikat di Sirkuit Austin, Texas, pada akhir pekan ini, 1-3 November 2019.
- F1 GP Hungaria 2024: Max Verstappen Kecewa Finis di Posisi Kelima
- Konon, Lewis Hamilton Pengin Mengakuisisi Tim MotoGP Gresini Racing
- Sosok Ini Digadang-gadang Jadi Suksesor Lewis Hamilton di Mercedes
- Lewis Hamilton Sebut Michael Schumacher jadi Inspirasinya Pindah ke Ferrari
- F1: Sosok Ini Dinilai Cocok Menggantikan Lewis Hamilton di Mercedes
- F1: Lewis Hamilton Gabung Ferrari, Pukulan Telak Bagi Mercedes