Misteri Kematian Bos Matahari, Bareskrim Diminta Bertindak
jpnn.com, JAKARTA - Kematian Hari Darmawan mantan pemilik Matahari Departement Store masih menjadi misteri. Petugas kini masih berusaha mengungkap pria yang ditemukan tewas di Sungai Ciliwung, Cisarua, Bogor, Sabtu (10/3).
Pengamat hukum Tito Hananta Kusuma mengatakan, kasus itu harus segera diungkap. Terlebih, banyak kejanggalan dalam insiden tersebut.
“Bagaimana mungkin seseorang yang berada di vila mewah tiba-tiba bisa hanyut dan tenggelam di sungai,” kata dia kepada JPNN.com, Sabtu.
Bahkan dia mengusulkan Bareskrim Polri untuk ikut turun tangan melakukan investigasi atas misteri kematian tersebut.
“Apalagi ada keanehan handphone milik korban hilang. Dalam mengungkap kasus hukum biasanya handphone menjadi alat bukti dan petunjuk untuk mengungkap suatu kejahatan,” urai pengamat hukum dari Universitas Bina Nusantara (Binus) ini.
Menurut dia, dengan pelibatan Bareskrim bukan tak mungkin kasus ini bisa cepat terungkap.
“Profesionalisme Bareskrim dalam mengungkap kasus tak bisa diragukan,” tambah pria yang kenal dekat dengan Hari ini. (mg1/jpnn)
Kasus kematian Hari Darmawan harus segera diungkap. Terlebih, banyak kejanggalan dalam insiden tersebut.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- 20 Brand Lokal Meriahkan Denim Universe di Jakarta
- HDC Selesaikan Semua Kewajiban Perusahaan, Ada Pesan dari Keluarga Hari Darmawan
- Karakter Gundala Hingga Sri Asih Kini Hadir di Matahari
- John Riady Ingatkan Sektor Ritel Harus Siap Berbagai Inovasi dengan Strategi Omnichannel
- Perdana, Matahari Berangkatkan 1.000 Peserta Mudik Gratis
- Matahari Departemen Store Hadirkan Konsep Gerai Menarik dan Harga Terjangkau