Misterius, DPR Dalami Penyebab Sulitnya Temukan FDR
Rabu, 23 Mei 2012 – 17:52 WIB
JAKARTA – Hingga jenazah korban kecelakaan pesawat Sukhoi Super Jet (SSJ) 100 diserahterimakan kepada pihak keluarga di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Rabu (23/5), pagi, Flight Data Recorder (FDR) black box burung besi nahas itu belum juga ditemukan. Umar mengatakan, memang saat ini secara formal pencarian sudah ditutup oleh Badan SAR Nasional. Namun, kata dia, tetap ada usaha pencarian lanjutan yang dilakukan oleh potensi SAR kewilayahan di Bogor.
Keberadaan FDR yang berfungsi merekam semua parameter data penerbangan itu sampai saat ini masih misterius. DPR pun gerah. Karenanya melalui Komisi V DPR, para wakil rakyat akan memertanyakan dan mendalami mengapa FDR belum juga ditemukan.
Hal itu akan dilaksanakan pada saat Komisi V DPR memanggil Menteri Perhubungan EE Mangindaan dan pihak terkait lainnya, seperti Badan SAR Nasional (Basarnas). “(Belum ditemukannya FDR) itu termasuk yang mau kita dalami,” kata Anggota Komisi V DPR Umar Arsal, Rabu (23/5).
Baca Juga:
JAKARTA – Hingga jenazah korban kecelakaan pesawat Sukhoi Super Jet (SSJ) 100 diserahterimakan kepada pihak keluarga di Bandara Halim Perdana
BERITA TERKAIT
- Elly Lasut-Hanny Joost Pajouw Dinilai sebagai Paslon Terkuat di Pilkada Sulut 2024
- Petani Sibalaya Sambut Baik Program Berani Panen Raya Anwar Hafid
- Blusukan di Tanah Tinggi, Pramono Anung Serap Aspirasi Warga Rusun hingga Kaum Lansia
- BISON Indonesia Apel Akbar di Pandeglang, Siap Menangkan Andra-Dimyati
- Anak Muda Pendukung Paslon RIDO Langsung Tancap Gas, Sediakan Mobil Curhat & Dokter Keliling
- Calon Bupati Mimika Maximus Tipagau Merasa Dirugikan soal Berita Palsu