Mitra Kukar Ingin Mengulang Sejarah

“Saya dan teman-teman satu tim sudah sepakat bakal bermain all out. Kami menganggap pertandingan besok lebih penting dari final,” imbuh Bayu.
Ungkapan tersebut cukup masuk akal. Perempatfinal merupakan pertandingan paling krusial. Sebab, jika gagal dipastikan Mitra Kukar akan kembali mengulang pengalaman pahit musim lalu di tempat yang sama. Kala itu Naga Mekes dipaksa pulang dengan kepala tertunduk setelah dibungkam Persib Bandung 3-2.
“Tahun lalu di ajang yang sama kami gagal di fase delapan besar. Tentunya kami ingin lebih baik lagi tahun ini,” kata pemain asal Salatiga, Jawa Tengah itu.
Terpisah, asisten pelatih Mitra Kukar Sukardi Kardok tak henti-hentinya memompa semangat anak asuhnya. Dia menyadari, lawan yang akan dihadapi adalah tim yang punya target tinggi di turnamen kali ini. Untuk itu, dia meminta Bayu Pradana cs tak perlu terbebani.
“Persija Jakarta tim bagus, semua orang tahu itu. Tapi kami sudah siap menghadapi kekuatan mereka, saya percaya bukan hal mustahil mengalahkan mereka (Persija),” pungkas Kardok. (don/tom/k18)
Menghadapi lawan kuat Persija Jakarta di Stadion Manahan Solo, Jawa Tangah, Minggu (4/2) besok, Mitra Kukar optimistis dapat memberikan kejutan.
Redaktur & Reporter : Budi
- Liga 1: Menjelang Hadapi Persija, Persebaya Fokus Mematangkan Aspek Fisik dan Taktik
- Madura United Vs Persija Malam Ini, Sama-Sama Pincang
- Madura United Vs Persija: Si Macan Dapat Hukuman Tambahan
- Madura United Vs Persija Jakarta: Gustavo Almeida Absen
- Persija Kemungkinan Gunakan Jakarta International Stadium Setelah Lebaran
- Pelatih Persija Jakarta: Kartu Merah Gajos Tidak Adil