Mitsubishi Fuso Beber Rencana Strategis 2019

jpnn.com, JAKARTA - Mitsubishi Fuso mengakui jika capaian penguasaan pasar di dua segmen medium duty truck (MDT) dan heavy duty truck (HDT) belum cukup jika dibanding segmen light duty truck (LDT) dengan penguasaan sebesar 58,1 persen market share (2018).

Mitsubishi Fuso pun telah memetakan rencana strategis untuk menggenjot dua segmen yang belum maksimal terutama di MDT. Ini menyesuaikan tren pasar MDT yang semakin besar, di mana sejak 2016 hingga 2018 komposisinya meningkat dari tumbuh 20 peren menjadi 26 persen.

BACA JUGA: Mitsubishi Fuso Genjot Sektor Infrastruktur dan Logistik Sumatera Utara

"Pertama, kita mulai dengan penambahan varian produk di segmen MDT melalui Fuso Fighter. Ini sudah kita kenalkan sejak tahun lalu dan dimulai pemasarannya di Sumatera sebagai daerah dengan kontribusi besar," jelas Direktur Penjualan dan Pemasaran KTB Duljatmono, beberapa waktu lalu.

Awal tahun ini, lanjut Momon sapaan akrabnya, Fuso Fighter sudah memiliki pilihan 14 varian. Selanjutnya akan dilengkapi menjadi total 21 varian Fighter. "Targetnya, agar konsumen terpenuhi segala kebutuhan armada merka."

Aspek lain yang diupayakan PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) ialah strategi promosi komunikasi serta layanan aftersales dengan beragam inovasi program-program fasilitas servis.

Terkait promosi itu, Momon menerangkan, fokusnya masih tetap ke konsumen fleet karena pasar ini cukup besar terutama dalam target penguatan di segmen MDT.

Adapun elemen komunikasi, KTB juga akan menggiatkan di ranah digital karena rasionya terus meningkat.