Mitsubishi Ubah Struktur Bisnis, Diler Dibagi 3
jpnn.com - JAKARTA – Pabrikan otomotif Mitsubishi melanjutkan restrukturisasi bisnisnya di Indonesia.
Setelah berhasil memperkuat segmen kendaraan penumpang (passenger car), Mitsubishi kini mendirikan dua entitas untuk mengurus kendaraan penumpang dan kendaraan niaga (commercial vehicle).
Presiden Direktur PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) Hisashi Ishimaki menyatakan, perubahan itu efektif berlaku mulai 1 April 2017.
Mitsubishi bakal membentuk entitas bisnis baru untuk mengendalikan manufaktur dan distribusi Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation (MFTBC).
Selain itu, manufaktur mobil yang selama ini dikendalikan Mitsubishi Motor Corporation (MMC) dialihkan ke PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (MMKI).
MMKI yang berdiri sejak Desember 2014 dimiliki sahamnya oleh MMC (51 persen), Mitsubishi Corporation (40 persen), dan Krama Yudha (9 persen).
Ketiganya mengalihkan bisnis distribusi MMC ke perusahaan baru yang sedang dipersiapkan. MMC fokus pada bisnis passenger car dan light commercial vehicle alias kendaraan niaga ringan.
”Tiap perusahaan akan lebih fokus, lebih sederhana,” kata Ishimaki saat berbincang dengan media di Arcadia Senayan pada Jumat malam (14/10).
JAKARTA – Pabrikan otomotif Mitsubishi melanjutkan restrukturisasi bisnisnya di Indonesia. Setelah berhasil memperkuat segmen kendaraan penumpang
- Ini Kriteria Pelaku UMKM yang Utangnya Bisa Dihapus Pemerintah
- Tangerang Raya Area Strategis Investasi, LPKR Perluas Portofolio Produk Baru
- Bank Mantap Indonesia Bantu Kebutuhan Para Pensiunan Lewat 3 Pilar ini
- Tingkatkan Pelayanan, KAI Logistik Pangkas Waktu Tempuh Rute Bandung–Surabaya
- Kementerian BUMN Gelar Workshop Penggunaan AI Dalam Komunikasi Media Sosial
- Distribusikan Pupuk Bersubsidi, Petrokimia Gresik Siapkan Stok Lebih dari 372 Ribu Ton