MK Tolak Gugatan Pilkada Sumbawa Barat
Karena Pemohon Telat Daftar Gugatan
Senin, 24 Mei 2010 – 23:39 WIB
JAKARTA — Pupus sudah upaya pasangan calon Bupati Sumbawa Barat, Andy Azisi Amin-Dirmawan untuk mempersoalkan hasil Pilkada Sumbawa Barat. Pasalnya, Mahkamah Konstitusi (MK) pada persidangan yang digelar Senin (24/5), menolak keberatan Pasagan tersebut atas hasil Pilkada yang ditetapkan KPU Sumbawa Barat. Karenanya, permohonan yang diajukan itu dianggap telah melewati tenggang waktu yang ditentukan oleh peraturan perundang-undangan. "Mengadili, menyatakan permohonan pemohon tidak dapat diterima," ujar Mahfud.
Ketua MK, Mahfud MD, saat membacakan putusan atas permohonan Andy Azisi-Dirmawan, menyatakan bahwa sesuai ketentuan Pasal 106 ayat (1) Nomor UU 32 Tahun 2004 dan Pasal 5 ayat (1) Peraturan MK Nomor 15 Tahun 2008, seharusnya permohonan diajukan oleh pemohon paling lambat tiga hari kerja setelah KPU menetapkan hasil Pilkada.
Baca Juga:
Namun faktanya, permohonan baru diajukan dan diterima di kepaniteraan Mahkamah pada hari Kamis, tanggal 06 Mei 2010 pukul 16.50 WIB berdasarkan Akta Penerimaan Berkas Permohonan bernomor 74/PAN.MK/2010.
Baca Juga:
JAKARTA — Pupus sudah upaya pasangan calon Bupati Sumbawa Barat, Andy Azisi Amin-Dirmawan untuk mempersoalkan hasil Pilkada Sumbawa Barat.
BERITA TERKAIT
- Jelang Pencoblosan, Rudy Mas'ud-Seno Aji Bakal Jadi Pemenang di Pilgub Kaltim
- Hadiri Simulasi KPU yang Ketiga di Tangsel, Ketua Bawaslu Berikan Sejumlah Catatan
- Tim Pemenangan Siapkan Kejutan di Kampanye Akbar Pramono-Rano
- Sukarelawan Bantu Ridwan Kamil Tanam Pohon di Sungai, Cegah Erosi dan Banjir
- Hasto Klaim Program Infrastruktur Risma-Gus Hans yang Dibutuhkan Warga Jatim
- Bersama Cagub NTT, Kaesang Doakan Korban Erupsi Gunung Lewotobi