Mobil Anggota Dewan Dibakar

JATILAWANG - Lagi-lagi Subagyo SPd (40), anggota DPRD Banyumas menjadi perhatian. Setelah beberapa waktu lalu, rumahnya dirusak, kemarin mobil Toyota Avanza hitam dengan nomor polisi R 9225 DE miliknya diduga dibakar di garasi rumahnya di Desa Kedungwringin RT 01 RW 05 Kecamatan Jatilawang. Polisi masih menyelidiki kasus tersebut.
    
Dari informasi yang dihimpun Radarmas (Grup JPNN) dari data kepolisian, peristiwa ini diketahui sekitar pukul 03.45. Menurut keterangan tetangga korban Sulastri (43), tetangga depan rumah Subagyo kepada petugas, mendengar suara letusan yang diperkirakan berasal dari rumah korban.
    
"Saya dengar ada suara ledakan, saya kaget dan saat saya keluar rumah, dan melihat mobil Pak Subagyo sudah terbakar," papar Sulastri.
    
Melihat mobil korban terbakar, Sulastri spontan berteriak minta tolong, sementara beberapa warga yang melihat kejadian itu segera memberitahu korban yang masih berada di rumahnya.
    
Korban bersama warga sekitar lalu berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya. Sekitar 20 menit kemudian api sudah berhasil dipadamkan. Sadar ada yang tidak beres dengan peristiwa yang dialaminya, korban lalu melaporkan ke Polsek Jatilawang. Kapolsek Jatilawang AKP Taifur mengatakaan, kasus ini masih dalam pengembangan dan penanganan pihak Polsek Jatilawang.
    
"Kasus terbakarnya mobil ini masih dalam penanganan Polsek Jatilawang. Kami masih menyelidiki penyebab kebakaran mobil ini dan tidak menutup kemungkinan bahwa mobil ini sengaja dibakar, meskipun itu masih menunggu hasil penyelidikan. Jadi sementara ini kami masih belum bisa memastikan apakah kasus ini merupakan kecelakaan murni atau bukan," pungkas Kapolsek.
    
Sementara Subagyo saat dihubungi Radarmas mengatakan, mobil miliknya diperkirakan dibakar oleh seseorang. "Ini terlihat dari adanya jerigen bensin kosong dua setengah liter di samping ban belakang mobil sebelah kanan," katanya.

Lebih lanjut, dirinya juga mengatakan, pagi itu tetangganya mendengar suara motor matic berhenti didepan rumahnya sekitar pukul 03.45. "Selang tiga perempat jam setelah setelah suara motor itu, tetangga saya mendengar ada ledakan," lanjutnya.
    
Korban menduga peristiwa ini dilakukan oleh lawan politiknya. "Saya menduga ini dilakukan lawan politik saya. Karena ini berkaitan dengan perusakan rumah saya beberapa waktu lalu. Tapi saya tidak bisa langsung menunjuk seseorang karena saya serahkan sepenuhnya kepada polisi," pungkasnya. Ia memastikan, kali ini pelakunya dapat terungkap. (ali/azz)