Mobil Anyar Ini Mulai Kebanjiran Inden

SURABAYA - PT United Motors Centre (UMC) kembali memperkenalkan mobil anyar. Setelah di-launching di Jakarta Fair Kemayoran, kali ini giliran UMC Surabaya merilis Suzuki Celerio ke publik Jawa Timur.
"Menurut data dari Gaikindo, penjualan mobil turun hingga 16 persen, terendah sejak 2009 lalu. Khusus untuk pasar city car turun hingga 3,2 persen," kata Direktur PT UMC Prabowo Liegong Saputra akhir pekan lalu.
Suzuki Celerio nanti akan bersaing di pasar compact city car. "Celerio tidak diciptakan untuk mendominasi pasar, namun untuk meramaikan pasar city car," tambah Prabowo.
Di segmen city car, lanjut dia, Suzuki sudah punya Karimun dan Splash. Hadirnya Celerio diharapkan bisa melengkapi produk di kelasnya. "Kami menargetkan Celerio ini sebagai image maker. Sebab, Suzuki ingin beralih dari mobil komersial ke penumpang," tandasnya.
Dalam debutnya, Celerio terlihat diminati masyarakat. Itu terlihat dari banyaknya yang inden di level nasional. "Tercatat inden sudah 740 unit, jadi kami yakin Celerio akan disambut positif pasar," katanya.
Area Sales Manager UMC Aloysius Irmawan menambahkan, karena built up pemesanan Celerio harus inden. "Pabrik di Thailand, jadi harus inden sekitar 1-2 bulan untuk mendapatkan Celerio," imbuhnya
Soal fluktuasi kurs rupiah terhadap dolar AS yang sampai sekarang tak menentu, dia menilai belum mempengaruhi harga jual Celerio. Sebab, harga yang dipatok sekarang sudah menyesuaikan. "Pelemahan kurs tidak akan mempengaruhi harga Celerio," katanya.
Secara keseluruhan, penjualan UMC masih ditopang low MPV Ertiga. Tercatat kontribusi Ertiga mencapai 23 persen dari total penjualan. Namun total penjualan UMC sendiri memang menurun.
"Penurunan dari Januari sudah terasa. Dari tahun lalu hingga Mei turun 24 persen dibanding tahun lalu," ungkapnya. (mir/oki)
SURABAYA - PT United Motors Centre (UMC) kembali memperkenalkan mobil anyar. Setelah di-launching di Jakarta Fair Kemayoran, kali ini giliran UMC
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Satgas Ramadan & IdulFitri Pertamina Dinilai Berhasil Memitigasi Lonjakan Permintaan BBM
- Pemda Diminta Jadi Motor Investasi dan Pemerataan Ekonomi
- PLN IP Siap Penuhi Kebutuhan Hidrogen Sebagai Energi Alternatif Masa Depan
- Estpos Hadir di Pontianak, UMKM Kalbar Siap Masuk Era Digital
- Masyarakat tak Perlu Ragu Bertransaksi Emas Secara Digital di Pegadaian
- Harga Emas Antam Hari Ini Sabtu 19 April 2025: Tetap Stabil di Rp 1,965 Juta Per Gram